Baca juga: MPM Honda Jatim Ungkap Sejarah 16 Tahun Eksistensi Vario
Padahal secara performa, putaran awalnya cukup ngos-ngosan. Mengusung mesin 124,8cc 4 langkah SOHC eSP pendingin cairan berdaya 8,2 kW atau 11,1 PS pada 8500 rpm dan torsi maksimum di 10,8 Nm/5000 rpm, telah memaparkan seperti apa gambaran performanya. Tampak sekali untuk mencapai torsi maksimal, New Vario 125 butuh putaran mesin hingga 5.000 rpm. Artinya jika masih di bawah area tersebut, maka sangat wajar putaran awalnya tak terlalu responsif.
Untuk itu perlu putaran gas lebih tinggi lagi alias harus mencapai putaran menengah hingga ke atas. Bila kondisi ini bisa kita pertahankan, maka akselerasinya bisa melonjak seperti kemauan kita. Berguna untuk aksi meliuk-liuk di kemacetan terlebih handlingnya sangat oke di padatnya lalu-lintas.
Pergerakan stangnya sangat akurat dan didukung desain bodinya yang tak terlalu lebar, menjadikan Vario 125 pas untuk mobilitas urban. Harus diakui motor ini lumayan lincah dan terjawab mengapa banyak bikers yang tertarik dengan skutik ini.
Jadi terjawab sudah mengapa motor ini jadi backbone MPM Honda Jatim. (boi)
Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News