Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Mahasiswa ITS Racik Lumpur Lapindo + Kelapa Sawit Jadi Aspal

Anti Licin & Rendah Emisi

ITS Lapindo Sawit Aspal

Otoplasa.co, Surabaya – Tim mahasiswa dari Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil meracik lumpur lapindo dengan kelapa sawit menjadi aspal berkualitas tinggi. Yang mengagumkan, aspal temuan baru ini mampu menambah kekuatan dan kekesatan jalan aspal alias anti licin.

Demikian kecelakaan lalu lintas acap kali terjadi disebabkan oleh keadaan jalan yang licin karena tingkat kekesatan aspal jalan yang rendah. Menyikapi kondisi tersebut, tim mahasiswa dari Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menginisiasi ide modifikasi pembuatan laston lapis aus untuk menambah kekuatan dan kekesatan jalan aspal.

ITS Lapindo Sawit Aspal
Mahasiswa ITS sukses meracik lumpur Lapindo dan kelapa sawit menjadi aspal

Ketua tim Reswara 64 Bahrul Ilmi Mubarak mengungkapkan, ide ini juga didasarkan adanya bahan penyusun aspal yang pada umumnya dapat menyumbangkan emisi yang cukup besar. “Jadi kami menginovasikan penggunaan limbah serat kelapa sawit dan lumpur panas Sidoarjo sebagai bahan tambahan penyusun lapisan aspal,” ungkap pemuda asal Kabupaten Paser, Kalimantan Timur tersebut.

Baca juga: Ban Goodyear Assurance MaxGuard Teruji Lalui Tol Beton & Aspal Surabaya – Jakarta

Bahrul menjelaskan bahwa emisi yang dihasilkan jalan berbahan aspal dapat berasal dari beberapa tindakan atau kejadian pada fisik jalan aspal itu sendiri. Contohnya, ketika permukaan jalan aspal terkena paparan radiasi matahari dapat meningkatkan lonjakan produksi gas karbon dioksida (CO2) sebanyak tiga kali lipat. “Proses pemeliharaan dan perkerasan pada jalan aspal juga turut menyumbang emisi yang cukup besar,” ungkap mahasiswa angkatan 2021 ini.

Inovasi modifikasi jalan aspal ini dilakukan dengan menambahkan sejumlah bahan yang dapat meningkatkan kualitas jalan serta mengurangi emisi yang dihasilkannya. Bahan pertama merupakan aerogel yang berasal dari sintesis silikon dioksida (SiO2) hasil ekstraksi lumpur panas Sidoarjo. Aerogel ini memiliki kemampuan dalam menyerap gas CO2.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *