Otoplasa.co – Tuntas sudah pertanyaan Otoplasa tentang New Honda CB150X jika dinaiki oleh seseorang yang bertinggi badan di kisaran 160 cm. Ternyata motor adventure touring yang tinggi besar itu tak kesulitan untuk dikendalikan oleh Melati, yang sehari-hari merupakan penunggang Honda CB150R. Padahal wanita tangguh ini memiliki postur tinggi 158 cm.
“Setelah menjajal Honda CB150X ternyata enjoy aja. Tak kesulitan untuk menaikinya meski lebih besar dan tinggi dari CB150R,” kata Melati di Safety Riding MPM, Sedati Sidoarjo.
Gadis cantik berhijab ini membagikan tipsnya untuk para wanita yang ingin menaiki motor ala New Honda CB150X. “Yang penting yakin dulu kita mampu. Setelah itu dinikmati di atas joknya,” terang Melati yang merupakan anggota klub HSSC Sidoarjo.
Sementara itu rekan media dari Otoplus-Online, Indramawan menambahkan untuk menepiskan keraguan saat melihat sosok Honda CB150X yang bongsor. Menurutnya hanya perlu penyesuaian beberapa menit, maka akan dapat menemukan sisi keunggulan dari motor ini.
“Motor ini memang terlihat besar dan tinggi. Saat menaikinya memang sulit untuk menapakkan kedua kaki, jadi harus memakai jurus anjing kencing dengan satu kaki,”ungkapnya sambil tertawa.
Dengan tinggi badan 160 cm, Indra sapaan akrabnya mengaku saat berhenti memang ada kesulitan. Namun dengan mengkonsentrasikan tumpuan pada salah satu kaki, maka CB150X tetap bisa dikendalikan. “Saat berhenti memang butuh perhatian ekstra. Namun ketika berjalan, barulah di sini keunggulannya. Motor ini posisi duduknya lebih nyaman dan tak mudah cepat lelah untuk perjalanan jauh ala touring,” wantinya.
Kendati demikian dia menuturkan suspensi secara keseluruhan terasa lebih keras dibandingkan CB150R. Namun dirinya tetap merasa nyaman ketika dua roda CB150X menghajar speed trap ala polisi tidur.
“Iya memang karakter suspensi seperti ini untuk keperluan adventure touring. Dimana pengendara biasanya membawa banyak barang bawaan ala box belakang, dan samping kiri kanan. Serta kemungkinan berboncengan. Jadi akan lebih empuk dan nyaman jika kondisinya seperti itu,” pungkas Indra.
Tak kalah menarik adalah pernyataan dari Teguh Hariyanto dari Technical Service Division MPM Honda Jatim, yang ketika itu didaulat menjadi nara sumber bedah teknologi New Honda CB150X. Dia menuturkan saat kali pertama melihat motor ini, ternyata sempat bertanya untuk pengendara dengan tinggi berapa yang ideal untuk mengendalikannya.
“Ketika itu saya tanyakan ke AHM, dan jawabannya adalah 165 cm,” ungkapnya.
Namun tinggi badan rekomendasi tersebut ternyata tak mempengaruhi aksi dari Melati dan Indra saat bersama Honda CB150X. Keduanya tampak asyik saja mengendarai motor tersebut, baik di lintasan lurus, melewati tikungan cone, hingga berjumpa dengan polisi tidur. Artinya selama pengendara telah memiliki skill dan terbiasa dengan karakter membawa motor sport, maka menaiki Honda CB150X bukanlah hal yang sulit, bahkan bisa ketagihan bila telah merasakan kenyamanannya.
Sebagai informasi terakhir, bila pembaca masih penasaran data teknis terutama dimensi antara All New Honda CB150R Streetfire dengan CB150X, maka berikut gambarannya. CB150R memiliki panjang 2.024 mm, sementara CB150X 2.031 mm. Untuk tinggi CB150R adalah 1.083 mm, maka CB150X mencapai 1.309 mm. Lebih tinggi 226 mm atau 22,6 cm! (Tapi ingat tinggi itu diukur dari windshield yang terpasang di motor CB150X)
Nah ini yang signifikan karena mempengaruhi postur pengendara saat berada di atas motor. Fork depan atau suspensi Upsidedown CB150X lebih panjang 150 mm atau 15 cm dibandingkan CB150R. Dampaknya jarak terendah ke tanah (ground clearance) CB150X mencapai 181 mm dibanding CB150R yantg hanya 164 mm.
Selain itu jok di CB150X memiliki ketinggian hingga 817 mm, sedangkan CB150R hanya 795 mm. Berbeda 22 mm atau 2,2 cm. (boi)