Suzuki S-Presso
Kini beralih ke Suzuki S-Presso. Boleh dikata inilah penerus mobil imut Suzuki Karimun Wagon R, yang sudah dihentikan produksinya. Meski terhenti, namun mesinnya masih sama dengan Karimun yang mengusung tipe K-Series berkapasitas 998 cc berkode K10B dengan 3 silinder segaris berdaya 67 hp di 5500 rpm dengan torsi 90 Nm pada 3500 rpm. Kompresinya cukup tinggi di kisaran 11:1 yang mengartikan konsumsi bahan bakarnya minta RON di atas 92 atau Pertamax.
Bila spek bahan bakarnya sesuai dengan kebutuhan mesin, jangan heran perliter bbm-nya dapat menempuh jarak hingga 20 km. Jika ini tercapai maka dapat dipastikan akan banyak konsumen yang tertarik meminang mobil ini. Maklum saja untuk sekali isi full tank sebanyak 27 liter dapat membawa mobil ini hingga 540 km atau bisa bolak-balik Surabaya-Malang PP hingga 3 kali.
Menurut rencana Suzuki S-Presso rilis di Indonesia pada semester kedua 2022. Nah mobil ini akan bersaing dengan LCGC ala Daihatsu Ayla dan Toyota Agya. Jadi konsumen mendapatkan lagi alternatif mobil-mobil imut kompak yang siap melewati jalanan bahkan gang-gang sempit.
All New Ertiga Mild Hybrid
Khusus yang model ini, Otoplasa jadi teringat dengan Ertiga diesel generasi pertama yang juga menganut Teknologi Mild Hybrid. Hanya saja pada waktu itu teknologi tersebut khusus terpasang pada transmisi manual.
Entah apakah nantinya PT SIS bakal menggunakannya di transmisi manual dan matik, supaya semua konsumen dapat merasakan keiritannya dalam mengkonsumsi bbm. Kepastian kehadirannya juga disebutkan pada rilis resmi saat Suzuki mengumumkan penghentian produksu Karimun. Dan disitu terungkap pula peluncurannya tak akan lama.
Jadi kita tunggu saja di tahun macan air ini. Semoga penjualan PT SIS pada 2022 tetap membaik seperti pada tahun lalu. Dimana Suzuki berhasil mencatatkan angka penjualan retail sebanyak 89.596 unit dan wholesales 91.793 unit selama Januari hingga Desember 2021. Jauh meninggalkan capaian 2020 yang mencapai penjualan retail 72.389 unit dan wholesales 66.130 unit. (boi)
