Otoplasa.com – Tidak hanya Indonesia yang mengalami penurunan penjualan mobil pada 2019, Australia juga demikian. Seperti rilis yang Otoplasa terima dari FCAI (Federal Chamber of Automotive Industries atau Kamar Federal Industri Otomotif Australia.
FCAI melaporkan selama 2019 jumlah penjualan mencapai 1.062.867 unit. Dimana pada 2018 lalu mencatatkan penjualan sebanyak 1.145.770 unit, sehingga terjadi penurunan 7,8%. Hasil penjualan selama 2019 pun merupakan yang terendah sejak 2011. Catatan lainnya menyebutkan pada Desember 2019 terjual 84.239 unit atau turun 3,8% dibandingkan Desember 2018.
Tony Weber, kepala eksekutif FCAI, mengakui 2019 adalah ekonomi yang sulit bagi Australia. Terlebih hingga kini Benua Kangguru tersebut terkena bencana kebakaran hutan yang masih belum terpadamkam.
“Pertama dan terpenting, atas nama seluruh industri otomotif, Dewan ingin menyampaikan belasungkawa kepada mereka yang terkena dampak kebakaran hutan yang menghancurkan di Australia selama beberapa minggu terakhir. Pikiran dan doa kita bersama mereka.”
“Mengenai penjualan kendaraan 2019 mencerminkan tahun yang sulit bagi perekonomian Australia, dengan tantangan meliputi pengetatan pinjaman, pergerakan nilai tukar, pertumbuhan upah yang lambat dan, tentu saja, faktor lingkungan ekstrem yang dialami negara kita,” terang Weber.
