Otoplasa.com – Akselerasi perkembangan otomotif Thailand memang mengesankan dibandingkan Indonesia. Bila tahun kemarin Wuling memajang mobil listrik E100 di ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) Surabaya pada 15-23 September 2018 di Grand City Convex, Surabaya, maka Negeri Gajah Putih telah memasarkannya. Bahkan tipenya adalah yang terbaru Baojun E200 yang juga merupakan satu group dengan Wuling.
E200 yang merupakan pengembangan terbaru dari E100, ditawarkan 330 ribu Baht atau setara Rp 151,49 juta. Ya menyamai harga saudaranya, Wuling Confero.
Dalam kondisi full cas, E200 memiliki jangkauan 270 km. Wujudnya yang berupa city car, hanya mampu memuat dua orang penumpang dewasa. Laman driveautoblog menyebutkan Baojun E200 memang belum populer di Thailand, namun telah membuka penjualan. Artinya dalam hal ini regulasi tentang mobil listrik di Thailand telah ada hingga beberapa Agen Pemegang Merek berani memasarkannya.
Di Indonesia sendiri, saat ini aturan tentang mobil listrik memang masih digodok. Bila aturan sudah berlaku, kemungkinan Wuling Indonesia yang bakal memasok mobil listrik ke Thailand. Mengingat Wuling memiliki pabrik perakitan di Jawa Barat.
Seperti diketahui Baojun E200 didatangkan langsung dari China ke Thailand, dimana tarif pajaknya hanya 0 persen. Dari kenyataan ini menunjukkan bahwa produk China di Thailand lumayan kompetitif penerapan pajaknya. Nah pertanyaannya apakah Wuling Indonesia bakal sekompetitif kopatriotnya pula saat memproduksi E200 atau E100? (anto/source: driveautoblog/26-06-2019)