Otoplasa.com – Para penggemar gowes wajib bangga dan jangan kalah semangat dengan mantan pelatih serta atlet balap sepeda kebanggaan Surabaya, H Tarwi yang kini berusia 78 tahun. Bapak lima orang anak yang bulan depan berusia 79 tahun itu ingin merayakannya dengan mengayuh sepeda balapnya dari Surabaya hingga Jakarta.
“Ya bulan depan saya berusia 79 tahun dan ingin sekali mengulang naik sepeda balap dari Surabaya ke Jakata. Ini pernah saya lakukan tahun 2002,” kata Tarwi kepada Otoplasa saat ditemui di rumahnya di Jalan Ngagel Kebonsari.
Tarwi menegaskan meski usianya tak muda lagi, dia masih rajin berlatih nggowes dengan rute Surabaya – Malang pulang pergi. Hanya saja dia mengakui keinginannya ke Jakarta masih terkendala dari ijin anak-anaknya.
“Anak-anak mengijinkan jika ada yang menemani. Jadi saya serahkan kepada anak saya untuk mengurus persiapan keberangkatannya ke Jakarta,” terangnya.
Lalu siapakah sosok Tarwi?
Pria yang masih tampak atletis itu merupakan generasi emas atlet balap sepeda Tanah Air. Namanya terpatri sebagai atlet andalan di era 60-an. Prestasinya mampu mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional dan Jawa Timur maupun Surabaya di tingkat nasional. Dia bersama teman-teman perjuangannya seperti Sapari dan Theo Gunawan berhasil memboyong medali emas beregu dalam Games of New Emerging Forces (Ganefo) pada tahun 1966 di Phnom Penh.
Bila di tingkat internasional sudah berbicara banyak, maka jangan heran Tarwi pun menjadi langganan juara di pentas olahraga nasional ala PON hingga kejurnas. Tak ayal piala maupun medalinya mengisi penuh lemari kebanggaannya yang dipajang di ruang tamu rumahnya.