Otoplasa.com – Mantan pembalap Formula 1, Juan Pablo Montoya rupanya masih menyimpan ambisi untuk bersaing dan mengalahkan dinasti Schumacher. Sadar bahwa usianya menua ditambah kondisi seterunya, Michael Schumacher yang masih dalam proses penyembuhan, Montoya berharap banyak kepada putranya, Sebastian Montoya.
Kendati episode persaingan yang memanas antara sang ayah telah berakhir, kini cerita bisa berlanjut ke putra masing-masing. Montoya mempercayakan kepada Sebastian, sementara Schumi mewakilkan ke Mick Schumacher.
Mick yang saat ini membalap di Formula 2 dan kembali tampil di musim kedua, berada di urutan ke-12 di akhir klasemen tahun lalu. Dimana keponakan Ralf Scumacher ini setim bersama pembalap Indonesia, Sean Gelael.
Sedangkan Sebastian Montoya sendiri dianggap pas menjadi lawan bagi Mick di balapan tahun-tahun mendatang. “Dia akan berusia hampir 25 dan musim ini dia balapan di Formula 4 Italia,” kata Montoya seperti yang diungkap Auto Bild.
“Kami banyak bersama dan bersenang-senang di sirkuit, tetapi semuanya terserah dia untuk memutuskan apa yang benar-benar ingin dia capai dalam olahraga ini. Dia memiliki potensi yang sangat besar dan dia benar-benar sangat cepat,” ungkap Montoya.
“Sebastian sedikit lebih muda dari Mick, tetapi orang-orang itu akan bertemu satu sama lain dalam waktu sekitar empat tahun. Aku menantikan itu,” harapnya.
Kegemaran Sebastian terhadap balapan memang tertular dari sang ayah. Dia pun rela mengikuti kiprah ayahnya ke sejumlah acara grand prix selama 2019. Bila karir balapnya jelas hingga sampai ke jenjanng F1, maka peluang bertemu dan bersaing dengan Mick pun terbuka lebar. Mengingat putra Schumacher tersebut juga memiliki kedekatan dengan Tim Ferrari. (anto/31-01-2020)
