Otoplasa.co – Maserati MC20 harus menjalani recall atau pemanggilan kembali terhadap adanya kemungkinan bahan bakar minyak (bbm) bocor yang beresiko memicu kebakaran. Padahal supercar Italia ini baru dikenalkan September tahun lalu dan telah menyapa banyak konsumen di berbagai negara.
Nah khusus yang mengumumkan potensi terjadinya kebakaran adalah NHTSA-Amerika Serikat. Inilah Badan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Paman Sam yang paling punya power untuk menentukan layak tidaknya suatu kendaraan itu berlalu-lalang di Benua Amerika.
Tentu hasil investigasi dan rekomendasi NHTSA ini bagaikan pukulan telak bagi Maserati. Alih-alih ingin menunjukkan sebagai pabrikan supercar yang bisa membikin mesin sendiri tanpa bantuan Ferrari, justru hasil yang diperoleh diluar dugaan.
Seperti diketahui selama ini Ferrari rajin memasok mesin ke Maserati. Namun seiring dengan rencana Si Trisula untuk mandiri, maka dibuatlah mesin sendiri. Kapasitasnya 3000 cc twin turbo dengan konfigurasi V-6. Sudah menandakan mesin yang luar biasa dalam hal performa. Hanya saja apa yang terkesan fantastis itu tidak semuanya sempurna.
Rupanya ada masalah dengan sistem penyaluran bahan bakar. Dimana ini terdapat pada rumah sensor saluran bbm. Disini potensi kebocoran ditemukan. Bila kebocoran sudah terjadi maka mesin berpeluang mati. Yang lebih parah jika bbm sudah bocor, maka potensi kebakaran dapat terjadi.
Atas dasar itulah NHTSA segera menginstruksikan kepada Maserati untuk bertindak cepat. Bukan apa-apa dengan kemampuan mobil dapat melaju hingga kecepatan maksimal 323 km/jam, maka munculnya titik api akan sulit terlihat dengan mata telanjang. Gawatnya ketika api sudah membesar dan mobil masih melaju dengan kecepatan tinggi, dijamin konsentrasi pengemudi akan terganggu dan memunculkan potensi lagi yang lebih beresiko karena membahayakan pengguna jalan yang lain.
Untunglah Maserati pada akhir bulan ini telah berencana mengirimkan surat panggilan kepada pemilik MC20. Unit komponen yang akan diganti adalah rumah sensor bahan bakar yang rusak, dan meski supercar ini berharga miliaran rupiah, khusus komponen yang direcall dipastikan gratis.
Oh ya ada lagi efek berantai terhadap Maserati MC20, NHTSA kini lebih intensif memantau produk yang lain. Diantaranya Quattroporte 2021, dan Ghibli, termasuk Levante 2021-2022. Model-model ini diyakini ada kaitan atau terpengaruh oleh masalah rumah sensor bbm. Jumlah keseluruhan yang kemungkinan terkena mencapai 409 unit.
Hanya saja NHTSA menyarankan kepada konsumen yang baru memiliki 12 bulan terakhir, untuk segera menghubungi diler Maserati terdekat. (anto)
