Otoplasa.co – Menghadapi lonjakan pandemi yang kembali meningkat khususnya di wilayah Jawa dan Bali, sehingga pemerintah menerapkan PPKM Darurat yang berlaku sejak tanggal 3 – 20 Juli 2021 mendatang, maka PT. Surya Timur Sakti Jatim (STSJ) selaku Main dealer Yamaha di Jawa Timur, menerapkan aturan baru pada seluruh dealer Yamaha untuk memberlakukan protokol kesehatan yang lebih ketat selama masa PPKM.
Aditya Tri Putranto selaku Manajer HRD PT. Surya Timur Sakti Jatim (STSJ) mengatakan, “Karyawan PT. STSJ sendiri menerapkan WFH hingga 75% sisanya masuk dengan hanya menuntaskan pekerjaan di kantor, apabila sudah selesai diharapkan pulang secepatnya. Dipastikan karyawan yang ke kantor dalam kondisi badan sehat, meskipun seluruh karyawan sudah di vaksin namun kita harus tetap waspada untuk menjaga prokes dengan ketat,“ ujarnya.
Aditya juga menerangkan penerapan aturan baru selama PPKM pada seluruh jaringan dealer Yamaha Jatim untuk menerapkan WFH hingga 50% dengan melakukan penerapan protokol ketat, seperti konsumen wajib menggunakan masker double, dan konsumen dibatasi berjarak hingga 2 meter. Sebelum masuk ke dealer diwajibkan dengan cek suhu tubuh dan menggunakan hand sanitiser terlebih dahulu.
Tidak terkecuali untuk bengkel, Yamaha Jatim juga menerapkan aturan baru saat PPKM diberlakukan. Immanuel selaku Manajer Servis Yamaha Jatim mengatakan, “adapun peraturan baru di seluruh bengkel resmi Yamaha Jatim yakni, mulai WFH 50%, penyediaan hand sanitizer, desinfektan bagi motor yang mau service, ruang tunggu dengan sosial distancing jarak 2 meter dan selalu menggunakan masker bagi semua tim bengkel maupun konsumen,” jelasnya.
