Otoplasa.com – Ada yang menarik ketika Otoplasa kembali bersua dengan Putra Mahkota Liek Motor, Royce Muljanto di Redback Cafe, Graha Family, Surabaya Senin (13/04) pagi. Pertemuan rutin tiap pekan dengan pria yang sering disebut Mr President itu ada yang istimewa, karena tepat hari itu adalah tanggal kelahirannya yang ke-41 tahun.
Artinya perjalanan hidup yang ditapaki Royce merupakan usia matang bagi seorang pria. Berawal dari itulah dia pun menuturkan arti Hukum Alam di tengah perjuangannya menyelesaikan sengketa dengan The King. Bila dirunut telah empat kali Mr President menggelar jumpa pers dengan media. Pertemuan sebelumnya secara runtut membahas Hukum Kebenaran, Hukum Absolut, Hukum Karma dan kini membahas Hukum Alam.
“Seorang laki-laki yang memasuki usia 40 tahun ke atas oleh sebagian besar orang dianggap telah sangat matang dan dewasa. Untuk itulah dia telah menjadi pria sejati dan bukan sebagai pejantan,” terangnya.
Mr President memaparkan sangat jelas perbedaan antara pria dan pejantan. Sebutan jantan dan betina berlaku bagi manusia yang membawa sifat hewani, yang kini makin populer dengan adanya wabah virus CORONA (CORO, sNake dan kerA). “Jantan itu istilahnya wani thok tanpa disertai pemikiran dan pertimbangan yang matang alias modal nekat. Sesuai dengan istilah mafia, Godfather, bukan good father (sifat Pria),” wantinya.
Untuk itulah dia memproklamirkan bahwa selamanya akan menjadi pria, yang berbeda jauh dengan pilihan yang ditempuh The King, sebagai pejantan. “Perselisihan yang terjadi adalah The King ngajak perang terus, itu adalah model mafia, ya itu sifat jantan. Jadi di hukum alam ini yang beradu adalah pria melawan jantan,” tegasnya.
Lebih lanjut dia menekankan sifat jantan cenderung saling menyalahkan. Yang penting dirinya tidak salah, sementara seorang pria akan mawas diri melihat ke dalam hingga bersedia menyalahkan dirinya sendiri. Atas dasar pertimbangan dan pemikiran yang matang bagi seorang pria itulah, maka good father akan senantiasa memilih keluarga, bukan sebagai God Father yang di pikirannya uang melulu.
Dari perjalanan hidup dan rintangan yang ditemui, akhirnya Mr President menyimpulkan telah menemukan sifat-sifat asli The King secara hukum alam. “Hukum Alam mampu mengungkap Kebenaran ataukah Pembenaran, dimana akan menuntun akhir dari hukum alam kembali menjadi alami,” pungkasnya. (anto/14-04-2020)