Otoplasa.co – Sindiran adanya Team Order di Tim Pabrikan Ducati demi meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 di Valencia nanti ternyata benar adanya. Bos Motorsport Ducati, Paolo Ciabatti memaparkan tujuan utama timnya sangat jelas, yaitu meraih kembali gelar juara dunia setelah 15 tahun atau kali terakhir terjadi pada 2007.
Belasan tahun tanpa gelar bergengsi adalah hal yang sudah terlalu lama. Mengingat bukan rahasia lagi gelar pembalap juara dunia lebih bermakna artinya dibandingkan gelar konstruktor, yang telah berulang kali Ducati rasakan. Dimana dalam kenyataannya para penggemar balap lebih mudah mengingat pembalap sebagai juara dibandingkan juara konstruktor.
“Sungguh 15 tahun tanpa memenangkan gelar pebalap adalah waktu yang sangat lama bagi Ducati,” tegas Paolo Ciabatti.
Baca juga: Ducati Panigale Bayliss Juara Superbike & MotoGP
Untuk itu dia menggaris-bawahi bahwa akan ada team order saat balapan pamungkas di Valencia pada 6 November 2022 di Circuit Ricardo Tormo. “Meskipun kondisi seperti ini tidak seperti yang diharapkan, namun semua orang tahu kami belum memenangkan gelar pebalap sejak 2007 dan ini yang paling dekat dengan kemenangan kami dalam 15 tahun,” ungkapnya.
Mengapa terlalu dekat dengan gelar yang selama ini diimpikan Ducati?
Hal ini wajar karena Francesco Bagnaia hanya membutuhkan finish di urutan ke-14 saat balapan Valencia usai. Andaipun sang rival terdekat, Fabio Quartararo finish pertama atau keluar sebagai juara seri terakhir, tetap tak akan mampu menggeser posisi Pecco sebagai kampium MotoGP 2022.
“Sebagai tim prioritas kami sangat jelas. Untuk pabrikan, untuk Pecco dan untuk semua orang yang telah bekerja keras selama ini. Bahwa gelar itu sangat penting,” imbuh Paolo Ciabatti yang terang-terangan adanya team order di timnya.
