Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Pelumas Belanda Produksi Hingga 300 Juta Liter Pertahun

Otoplasa.com – Permintaan pasar pelumas dalam negeri yang terus meningkat, Shell Indonesia melakukan perluasan pabrik pelumas (Lubricant Oil Blending Plant/LOBP) di Marunda, Bekasi untuk menggandakan kapasitas produksinya. Perluasan pabrik menjadi 9 hektar ini nantinya akan mampu memproduksi 300 juta liter produk pelumas pertahun. Dimana sebelumnya LOBP tersebut sejak November 2015 lalu memiliki kapasitas produksi 136 juta liter pertahun.

Shell yakin berkat ekspansi ini memungkinkan untuk memenuhi permintaan pasar pelumas dalam negeri yang terus meningkat dan berkontribusi dalam pengembangan industri hilir di Indonesia. Dalam sambutannya, Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita yang diwakili oleh Muhammad Khayam, Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil pada acara peletakan batu pertama mengungkapkan, “Industri pengolahan nonmigas tumbuh sebesar 4,34% pada 2019. Daya tarik Indonesia sebagai pusat investasi industri tercermin dari kenaikan indeks kemudahan berusaha Indonesia (Ease of Doing Business) yang mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan peningkatan ini dan stimulus lain dari pemerintah dan juga transformasi industry 4.0, diharapkan industri pelumas nasional dapat meningkatkan kapasitas serta utilitas industrinya di Indonesia, seiring dengan tumbuhnya industri secara keseluruhan”.

Ia menambahkan, berdasarkan data di tahun 2019, produksi pelumas dalam negeri baru mencapai 908,36 juta liter per tahun. “Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi komitmen Shell dalam mengembangkan industri pelumas dalam negeri melalui ekspansi pabrik pelumasnya di Marunda serta berhasil memperoleh Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia (SPPT SNI) untuk seluruh varian produk pelumas otomotif. Kami berharap PT Shell Indonesia dapat terus menjadi mitra strategis pemerintah di sektor industri pelumas.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *