Kendati demikian William mengakui tak semua konsumen Honda memanfaatkan program paket cermat. Bisa jadi karena biaya program ditarik saat awal pembelian produk, atau dicicil bersama pembelian mobil baru. Meski sulit menggandeng konsumen untuk memanfaatkan paket cermat, tapi ada kiat khusus lainnya via komunitas.
“Kadang konsumen tidak paham dengan pentingnya perawatan berkala, sehingga kami terus menggandeng komunitas untuk saling bertukar informasi,” ulas William yang ditemui di sela-sela acara jambore nasional kedua komunitas Mobilio Indonesia (MOI) di Gelora Joko Samudro, Gresik.
Dampak saling berbagi informasi lumayan menggena, akhirnya banyak konsumen yang mengikuti program paket cermat. Sehingga HSC menargetkan pada 2017 pengikut paket cermat bisa mencapai di atas 5 persen.
Sementara itu, Ketua Mobilio Indonesia (MOI), Ivant Tamara mengatakan yang memanfaatkan paket cermat merupakan konsumen yang fanatik. “Dari 800 anggota MOI sudah cukup banyak yang memanfaatkan program after sales service-nya,” yakinnya. (anto)