Otoplasa.co, Surabaya – Kendaraan listrik (EV/electric vehicle) baik roda dua dan empat semakin populer. Supaya tak bingung mengamati informasi yang tersaji di layar speedometer, berikut adalah ragam arti indikator yang kemungkinan semakin populer di masa mendatang. Adapun untuk jenis kendaraan listrik yang Otoplasa tampilkan adalah Honda EM1 e: dan Neta V.
Untuk sepeda motor listrik teranyar dari Honda ini adalah mengusung logo imut kura-kura yang menghadap ke kiri. Bila membayangkan binatang ini tentu dalam pikiran kita adalah hewan yang berjalan lambat. Nah Honda menganalogikan pemakaian logo kura-kura ini sebagai indikator bahwa kemampuan baterai membawa sepeda motor hanya tinggal 10%. Artinya pengendara harus segera mencas baterai motornya.
“Itu adalah peringatan kepada pengendara bahwa Indikator Pembatasan Daya atau Tenaga telah aktif. Tujuannya supaya jarak tempuh konsumen maksimal, sehingga pengendara bisa sampai ke tempat yang aman dan nyaman untuk charging,” terang Yunus Ardi teknisi dari MPM Honda.
Baca juga: Lewati Genangan Air Hingga Masuk Mall, Honda EM1 e: Sah-Sah Saja!
Jika itu roda dua, kini beralih ke kendaraan listrik roda empat Neta V. “Indikator pada mobil listrik NETA V bukan hanya sekadar penunjuk, tetapi juga informasi yang membantu pengemudi dalam mengoptimalkan performa dan juga perawatan kendaraan sehingga para pengemudi wajib tahu dan paham hal ini, ” ujar Januar Eka Sapta, Senior Manager After Sales PT Neta Auto Indonesia
Indikator pada NETA V dapat diidentifikasi melalui Multi Information Display (MID), yang menampilkan informasi secara lengkap di area dashboard. Setiap indikator yang muncul pada MID memiliki warna yang berbeda-beda sesuai fungsinya. Warna putih, kuning, hijau, dan merah menjadi bagian integral.
– Indikator Kunci (Warna Kuning):
Saat sudah menempuh jarak 10.000 km dan kelipatannya, indikator ini akan menyala pada MID sebagai pengingat kepada pengemudi bahwa NETA V telah menempuh jarak batas dan memerlukan perawatan berkala.
Baca juga: Neta & PT PLN Kerjasama Home Charging & SPKLU
– Indikator Baterai (Warna Kuning):
Ketika tingkat baterai mencapai 20%, 15%, dan 10%, lampu indikator akan menyala berwarna kuning sebagai pengingat bahwa daya baterai sudah rendah dan disarankan untuk segera mengisi daya pada mobil.
