Dan menanggapi komentar-komentar voters budiman yang mendarat di akun Facebook “Samuraian Festival” sejak berita ini diturunkan, wakil Distributor Samurai Kurobushi Indonesia menegaskan,”Sesungguhnya vote dari peserta bukan menjadi hal mutlak sebagai bahan final penjurian.”
Sebab masih ada tahapan “vote management” dan “verifikasi on the spot”, menjadi upaya filterisasi demi menjunjung tinggi fair play, di sepanjang perjalanan “Samuraian Festival 2023”. Dan diperkuat obyektifitas penjurian secara off line, oleh air brusher kawak Udi Potlot, asal Jogja, didampingi langsung oleh Mr. Chai Trainer Samurai Kurobushi Malaysia dan Mr. Patrick Marketing Samurai Kurobushi Vietnam.
Tapi, pada prinsipnya kami memahami, di setiap pagelaran pasti ada pro dan kontra, hingga memancing berbagai tanggapan. Sekali lagi, latar dibalik “Samuraian Festival 2023”, adalah sosialisasi bagi-bagi hadiah dan bentuk apresiasi dari pihak Samurai Kurobushi, kepada para pribadi kreatif di Indonesia. Dan telah tersedia total hadiah sebanyak 200 unit, bagi seluruh peserta yang telah terverifikasi dan terdaftar dalam Samuraian Festival 2023 di Bandung.
“Sekaligus, merubah mindset bahwasanya seni tak bisa dinilai, seni adalah bakat, seni juga selera, bab itu sistem penjurian seperti ini kami adopsi,” tegas wakil Distributor Samurai Kurobushi Indonesia.
Selamat kepada 37 peserta, para pribadi kreatif bagian Samuraian Festival 2023, Bandung yang terundang. Tentu saja akan menjadi pengalaman berharga sekaligus menarik, bagi 5 peserta yang terklasifikasi di Kelas Profesioal, 3 di Kelas Umum dan 29 siswa yang siap menyemarakan di Kelas Pelajar.
Terkecuali, peserta di Kelas Suka-Suka, yang terdaftar sesuai prosedur dan telah terverifikasi, tidak diwajibkan tampil secara off line di Bandung. Untuk mengetahui siapa saja para pribadi kreatif yang terundang, di kelas Profesional, Umum dan Pelajar, bisa diintip di event.samuraikurobushi.co.id. (boi)
Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News
