Otoplasa.co, Surabaya – Pembalap muda asal Surabaya, Gerry Salim meramaikan Honda Dream Cup (HDC) 2023 Tour dengan menyambangi SMK Wijaya Putra, Benowo Surabaya, Jumat (08/09) siang. Pada kesempatan istimewa tersebut, pembalap binaan MPM Honda Jatim dan AHM tersebut antusias berbagi cerita bahwa membalap di lintasan itu harus siap fisik dan mental, serta harus menggunakan beragam apparel kelengkapan balap demi menjaga keamanan dan keselamatan pembalap itu sendiri.
Tak ayal 150-an siswa SMK Wijaya Putra pun antusias mendengarkan penggalaman Gerry, hingga ada yang menanyakan apakah pernah cedera. Mendapatkan pertanyaan tersebut, adik kandung pembalap Tommy Salim itu memaparkan cedera adalah resiko yang senantiasa mengintai para pembalap ketika memacu motornya di lintasan.
“Juni kemarin saya mengalami cedera saat sesi latihan di Jepang hingga mengalami cedera berupa patah tulang rahang dan tulang hidung retak. Ketika itu lintasan licin dan saya mengalami highside dan motor yang saya naiki menimpa kepala saya,” ujar Gerry.
Baca juga: YUK KUNJUNGI HONDA DREAM CUP (HDC) SIRKUIT GBT SURABAYA 9-10 OKTOBER 2023, NIH KESERUANNYA!
Untunglah tim medis segera turun tangan dan memberikan pertolongan secara cepat dan akurat terhadap kondisi lulusan AHRS (Astra Honda Racing School) 2011 itu. Dengan pengalaman tersebut, Gerry mengingatkan para siswa yang masih suka kebut-kebutan di jalan raya supaya tak melakukannya lagi. Terlebih jika tidak memakai perangkat keamanan yang benar seperti helm, jaket maupun sarung tangan.
“Bahaya lebih besar ketika memacu motor dengan kecepatan tinggi di jalan raya, apalagi jika tak memakai helm atau perangkat keselamatan yang lain. Kalaupun ada yang hobi balap, salurkan ke sirkuit yang lebih aman,” wanti pembalap yang tampil di balapan Supersport 600 cc Asia.
Gerry memaparkan ketika seseorang telah mengendarai motornya, maka berpikirlah untuk selalu mencari aman demi keselamatan diri sendiri dan orang lain. Jika memakai apparel lengkap di sirkuit saja sudah bisa mengalami resiko cedera sedemikian fatal, apalagi mengendarai motor di jalan raya umum tanpa menggunakan helm, jaket ataupun sarung tangan hingga sepatu secara kebut-kebutan. Resiko lebih besar semakin mengintai!
Baca juga: HONDA GELAR HDC 2023 ONE MAKE RACE DI 4 KOTA
Pengalaman Gerry Salim untuk berbagi cari aman inipun, diamini oleh Instruktur Safety Riding MPM Honda Jatim, Fendrik Alam. Dia menambahkan selain memakai beragam peralatan safety riding, tak kalah penting pengendara harus selalu mematuhi peraturan lalu-lintas. “Banyak sekali kejadian kecelakaan fatal tak memperhatikan lampu lalu-lintas. Semoga dengan beberapa slide video yang ditampilkan ini, bisa menjadikan adik-adik SMK Wijaya Putra lebih hati-hati di jalan raya,” tutur Fendrik.
Di sisi lain, Sugeng Budiarto perwakilan dari PT Astra Honda Motor (AHM) menyampaikan jadi pembalap adalah keinginan Gerry sejak kecil. AHM dan MPM sendiri telah memantau dan membinanya sejak 2010 ketika masih berusia 12 tahun. Yang diiringi keinginan dan kemauan tekad yang kuat, akhirnya Gerry berhasil menjadi pembalap yang go internasional.
“Kita sadari teman-teman SMK memiliki energi yang tinggi dan adrenalin yang kuat. Dengan kehadiran Gerry Salim yang merupakan pembalap asal Surabaya juga, supaya bisa berbagi cerita bagaimana dia menggapai cita-citanya, yang harus konsisten dan memiliki tekad yang kuat. Dan pada kesempatan istimewa ini kamu juga membawa teman mekanik balap yang dulunya juga dari SMK. Sehingga kita bisa share kepada teman-teman SMK di sini,” ujar Sugeng yang akrab dipanggil Chuenk.
Baca juga: NIH KATA GERRY SALIM SOSOK ALL NEW HONDA CBR150R
Sementara itu Sugeng, Kepala SMK Wijaya Putra menyampaikan dunia balap dan otomotif memiliki ikatan yang sangat kuat. Terlebih di sekolah yang dipimpinnya juga mengajarkan ragam ketrampilan otomotif yang juga telah melangkah ke teknologi mesin listrik. Harapannya dengan adanya kejuruan yang memiliki latar belakang otomotif yang lebih lengkap, anak didiknya siap menghadapi tantangan ke depan. “Kami sangat senang dan bahagia menjadi bagian dari Honda Dream Cup (HDC) 2023 seri Surabaya. Semoga para siswa kami bisa lebih termotivasi dalam mencapai cita-citanya dengan semangat dan tekad yang kuat.”
Pada rangkaian Honda Dream Cup (HDC) 2023 seri Surabaya yang digelar oleh PT Astra Honda Motor dan PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim & NTT itu, juga mengabarkan kepada para siswa SMK Wijaya Putra untuk datang dan menyaksikan hajatan balap di Sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya selama 2 hari (09 – 10 September 2023).
Selain sosialisasi cari aman, pada HDC Tour ini mengajak para pelajar untuk menyaksikan para pembalap beraksi di lintasan yang diharapkan juga dapat menginspirasi para generasi muda untuk berani meraih impian dengan memilih wadah yang tepat. Bertajuk Satu Hati Raih Impian, ajang yang mewadahi talenta pebalap muda sekaligus ruang aktualisasi pegiat balap di Tanah Air kini hadir semakin seru dan kompetitif dengan pilihan kelas terlengkap yang siap menyapa empat kota besar di Indonesia.
Baca juga: GERRY SALIM LELANG HELM DEMI PENANGANAN COVID-19
Pada tahun ini, HDC akan melombakan 9 kelas utama, yakni Sonic/GTR 150 Expert/novice (HDC 1), Sonic/GTR150 Rookie U-16 (HDC 2), Sonic/GTR150 Beginner U-12 (HDC 3), CBR Pemula (HDC 4), Supermoto tune-up 180cc terbuka (HDC 6), Matic Standar s/d 130cc Wanita (HDC 7), Matic tune up s/d 130cc terbuka (HDC 9).
Semakin menarik, ada juga kelas baru seperti Supermoto 150 standar pemula (HDC 5) dan juga Matic Standar s/d 130cc Pemula (HDC 8) untuk semakin memfasilitasi bakat-bakat pembalap di Indonesia yang beragam. (boi)
Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News.