Otoplasa.co – Hingga kini penggantian sistem keselamatan airbag buatan Takata masih belum tuntas. Buktinya Chevrolet Indonesia baru saja mengumumkan program recall atau penarikan kembali untuk perbaikan khusus 8000 unit mobil-mobil Chevrolet. Padahal pabrikan otomotif di bawah payung General Motors (GM) asal Amerika Serikat ini sudah tidak jualan lagi.
Tentu langkah recall Chevrolet Indonesia patut diapresiasi karena menunjukkan komitmen purna jual demi senantiasa menjaga kepuasan konsumen setianya. Adapun safety recall untuk mengganti airbag, berlaku pada empat tipe mobil Chevrolet di Indonesia (Chevrolet Orlando, Aveo, Cruze, Trax). Dimana kantung udara Takata yang dimaksud untuk diganti adalah yang terpasang pada pengemudi alias di setir.
Seperti diketahui safety recall penggantian airbag Takata ini telah menjadi isu global dan terjadi pada banyak pabrikan otomotif. Laporan yang diterima adalah kantung udara tiba-tiba meledak sendiri, sementara pecahan komponennya ada ditenggarai berbahaya karena berupa remahan tajam yang dikhwatirkan melukai penumpang.
Badan keselamatan transportasi nasional Paman Sam, atau National Highway Traffic Safety Administrator (NHTSA) di Amerika telah mengingatkan sejak beberapa tahun lalu, bahwa piranti airbag Takata harus diganti. Selain menimbulkan luka serius jika airbag meledak, juga berpotensi menimbulkan korban jiwa.
Sejauh ini Chevrolet di Indonesia telah melakukan penggantian sejak tahun lalu, yang melibatkan sekitar 8000 kendaraan. Lebih dari 30% dari jumlah itu sudah mendapatkan penggantian airbag baru yang telah didesain ulang. Penggantian airbag ini memakan waktu sekitar 1 jam, tanpa dipungut biaya.
