Otoplasa.co – Seiring dengan semakin populernya aplikasi MyPertamina, kini secara online telah bergentayangan yang palsu. Untuk itu Pertamina meminta supaya masyarakat hati-hati dan tak menginstall aplikasi palsu tersebut, karena dapat membobol data konsumen demi keuntungan pihak yang tak bertanggung jawab.
Ini terungkap via akun Instagram resmi MyPertamina, yang berbunyi,”Sob, ada hal penting yang harus kamu ketahui nih, kalau saat ini beredar aplikasi tidak resmi MyPertamina.”
“Aplikasi MyPertamina yang RESMI hanya bisa kamu download dan install dari GOOGLE PLAY STORE dan APP STORE. Selain dari itu, dapat dipastikan kalau itu aplikasi TIDAK RESMI ya. Jangan sampai salah ya sob!”.
#MyPertamina #Call135 #SubsidiTepat.
Begitu bunyinya di akun medsos resmi Pertamina.
Seperti diketahui saat ini Pertamina sedang gencar menyosialisasikan sistem pembatasan bbm subsidi dengan melakukan ujicoba di beberapa wilayah. Dimana untuk sosialisasi tersebut masyarakat menggunakan aplikasi MyPertamina dan ujicoba berlangsung selama 1-30 Juli 2022 di 11 daerah.
Pada aplikasi ini, pengguna akan diminta data kartu identitas, data nomor pelat kendaraan, dan data STNK sebagai syarat pengguna tersebut berhak atas BBM subsidi Pertalite dan Solar atau tidak. Selain itu untuk proses pengisian saldo, MyPertamina telah terintegrasi dengan aplikasi LinkAja. (anto)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
