Otoplasa.co, Surabaya – Apa jadinya jika Fun Driving bersama All New Daihatsu Ayla telah mendapatkan kondisi indikator bensin telah menyala? Tentu asupan adrenalin di kepala bakal bertanya-tanya akankah mobil bakal mogok di tengah jalan karena kehabisan bensin.
Tapi untunglah bersama All New Ayla bermesin 1000 cc dengan 3 silinder dan bertranmisi matik, Otoplasa berhasil melewati hingga puluhan km melewati rute jalanan di Surabaya Barat yang kebetulan waktu itu lumayan padat mengalir. Ya itulah bagian keseruan ketika Astra Daihatsu menggelar Trade In Festival bersama Olx Mobbi di Surabaya Town Square (Sutos), Sabtu, 13 Juli 2024 bersama para jurnalis.
Di kesempatan istimewa tersebut, para media mendapatkan kesempatan untuk menjajal All New Daihatsu Ayla dengan berkeliling jalanan di Surabaya Barat. Mengambil start dari Sutos dengan melewati jalan Adityawarman, Mayjend Sungkono dan berlanjut ke HR Muhammad untuk berbelok ke area golf dan tembus ke putaran PTC hingga kembali ke Sutos lagi.
Dari beragam kondisi jalanan tersebut, All New Ayla seakan mampu menjawab semua tantangan. Sebagai informasi, city car yang Otoplasa tumpangi berisi empat orang penumpang dewasa. Terdiri dari Otoplasa merangkap driver, bersama David Gunawan, Kepala Wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusra PT Astra International Tbk Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), beserta Indra, Kepala Cabang Daihatsu HR Muhammad dan Amalia Hidayanti, Kepala Cabang Daihatsu Panglima Sudirman.
Yang menarik kendati lampu indikator bensin telah menyala, obrolan di dalam kabin mobil tak terpancar kecemasan. Justru berisi candaan kalaupun mobil mogok karena kehabisan bensin, semua penumpang siap mendorong kapan pun.
“Ya kita buktikan tingkat keiritan konsumsi bbm All New Ayla,” kata Amalia.
Yang langsung ditimpali oleh Indra bahwa Kanwil Jatim siap untuk mendorong mobil ini. “Pak David siap kok kalau turun dan mendorong mobil ini,” yang disambut tawa seluruh penumpang Ayla.
“Tenang mobil ini telah teruji keiritannya,” sambut David yang menenangkan mobil akan tetap aman kembali ke Sutos tanpa harus kehabisan bensin.
Alhasil harusnya Otoplasa merasa deg-deg’an karena indikator bensin menyala, akhirnya kembali tenang. Optimis bahwa mesin 1000 cc-nya berdaya 66 hp di 6000 rpm serta torsi 88 Nm di putaran 4400 rpm, akan tetap pintar mengatur konsumsi bbm seoptimal mungkin. Mengingat di atas kertas Ayla terbaru ini perliternya bisa menempuh jarak hingga 25 km/liter, itu pun dengan catatan pengendaranya menerapkan eco driving.
Namun karena ini fun driving bersama para petinggi Astra Daihatsu Jatim, Otoplasa sesekali nakal dengan memindahkan tuas transmisi matiknya ke posisi S alias Sport. Di sini sensasi tenaga melimpah langsung terasa. Injakan pedal gasnya terasa responsif dan terdengar suara mengasyikkan dari dengungan khas mesin 3 silinder. Intinya All New Ayla mampu diajak agresif performanya. Yang tentunya berguna ketika akan menyusul kendaraan di depan.
Oh iya mengingat di Surabaya Barat banyak sekali speed trap, ayunan suspensi Ayla terasa lebih nyaman dan mampu meredam guncangan jalan. Terlebih kali ini yang menaiki empat penumpang dewasa. Yang patut diapresiasi pengembangan bodi pada All New Ayla telah menerapkan platofm D-NGA, yang biasanya dipakai pada mobil-mobil premium dari Daihatsu maupun Toyota. Inilah kunci mengapa All New Ayla semakin nyaman dan stabil pengendaliannya.
Dan usai berkeliling puluhan km di jalanan Surabaya Barat, terbukti kami pun berhasil finish di Sutos. Jadi lampu indikator bensin menyala pun bukan hal yang patut dikhawatirkan saat bersama All New Daihatsu Ayla. (boi)
Baca artikel lain www.otoplasa.co di Google News
