Jelang MotoGP Austin 2018 Circuit of the Americas
Italia (otoplasa.com) – Bukan Valentino Rossi jika membiarkan Marc Marquez tenang menjelang MotoGP seri ketiga yang akan berlangsung di Austin Circuit of the Americas pekan depan. The Doctor berupaya memprovokasi mental Marquez, sebagai sindiran aksi nekatnya di Argentina lalu hingga dirinya gagal mendulang poin.
Melalui akun facebooknya yang diikuti jutaan follower dari seluruh penjuru dunia, Rossi unggah status berbunyi ‘Difficult race destroyed by a dangerous rider’, yang bila diartikan berbunyi ‘Balapan yang ketat akhirnya hancur oleh aksi pembalap yang sembrono’. Memang tidak menyebutkan inisial yang bersangkutan, namun mata dunia pasti paham siapa yang dimaksud oleh pemilik nomor 46.
Otoplasa mencermati aksi ini wajar dilakukan Rossi demi menganggu konsentrasi Marquez. Banyak pecinta MotoGP berasumsi, pembalap Yamaha itu usai mengalami insiden GP Argentina akan mengusung misi balas dendam di seri selanjutnya. Hanya saja patut diingat, GP Austin adalah ‘rumahnya’ Marquez.
Sejak MotoGP dilombakan 2013 hingga 2017 lalu di Austin, juara pertama selalu dikangkangi The Baby Allien. Jadi mengingat seri berikutnya bukan lintasan favorit Yamaha, untuk sementara lupakan aksi balas dendam Rossi di lintasan.
Nah masih ada cara lain ‘membuyarkan’ konsentrasi Marquez. Yaitu via media sosial.
Akankah pembalap Honda itu terpengaruh?
Tampaknya bisa ya dan tidak. Mengingat Marquez cukup manusiawi untuk meminta maaf dengan datang ke paddock Yamaha usai gelaran MotoGP Argentina. Ditambah aksi pengusiran oleh asisten Rossi, Uccio, jelas tak mungkin Marquez bisa melupakannya.
Tampaknya perang mental bakal kembali memanas dalam beberapa hari ke depan. Kita tunggu saja. (ton)
