Otoplasa.co – Pemerintah Indonesia bakal memberikan diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk kendaraan bermotor. Besaran diskon yang diberikan bertahap mulai Maret hingga Desember 2021.
Adapun potongan PnBM-nya adalah sebagai berikut:
1. Maret – Mei 2021 sebesar 100%
2. Juni – Agustus 2021 menjadi 50% dan
3. September – Desember 2021 sebanyak 25%.
Diskon PPnBM yang tertuang sebagai usulan dari Menteri Perindustrian ini sangat menarik. Kendati relaksasi ini diyakini bakal menggairahkan pasar otomotif nasional, namun sesungguhnya belum diketok palu oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
Beralasan sebagai momentum pemulihan ekonomi, Pemerintah tetap akan melakukan evaluasi efektifitasnya setiap tiga bulan. Adapun diskon pajak itu diberikan untuk kendaraan bermotor di segmen:
– 1.500 cc < dengan kategori sedan dan 4×2
– Memiliki kandungan lokal di atas 70%.
Nah kini tinggal menanti akankah Menkeu Sri Mulyani bakal menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait diskon pajak tersebut. Bilamana aturannya sudah jelas akan mendapatkan dukungan dari Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mendorong kredit pembelian kendaraan bermotor. Yang dapat berupa pengaturan uang muka nol persen dan penurunan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Kredit.
Dengan adanya stimulus ini harapannya dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha seperti produsen otomotif dan diler penjual untuk memberikan skema penjualan yang menarik agar potensi dampaknya semakin optimal. Sehingga dapat meningkatkan kembali angka penjualan mobil penumpang yang mulai bangkit sejak Juli 2020. (anto/13-02-2021)
