otoplasa.com – Indikasi kelesuan pasar otomotif jelang akhir tahun atau pilpres memang diakui banyak pihak. Hal ini pun terjadi pada Daihatsu pada kuartal pertama 2019, terutama jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kendati demikian, Daihatsu kembali meraih penjualan yang cukup baik. Hal ini dibuktikan dari total capaian angka retail sales Daihatsu yang mencapai 48.320 unit, dan whole sales sebesar 50.699 unit terhitung pada Januari – Maret 2019.
Terkait pasar otomotif, penjualan retail sales nasional hingga Maret 2019 mencapai 259.491 unit, turun sekitar 10,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tidak berbeda, untuk whole sales nasional berada di angka 253.863 unit, turun sekitar 13% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Penjualan Daihatsu turun sebesar 1,7% untuk retail sales, dan 1,8% untuk whole sales. Penurunan ini lebih kecil dibandingkan dengan penurunan pasar, sehingga secara pangsa pasar (market share) Daihatsu mengalami kenaikan menjadi 18,3% untuk retail sales, dan 20% untuk whole sales.
Pada penjualan retail sales Daihatsu didominasi Sigra dengan 12.834 unit (27%), diikuti oleh Gran Max (PU) 9.731 unit (20,5%). Untuk Xenia, Terios, dan Ayla berada di kisaran angka sekitar 13 – 14%.
“Kami bersyukur, walaupun penjualan Daihatsu turun sedikit tahun ini, masih lebih baik dari penurunan pasar. Kami mengucapkan terima kasih kepada pelanggan yang telah memilih Daihatsu sebagai kendaraan mereka,” ujar Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Mengingat beberapa saat lagi pesta pilpres kurang dua hari, kemungkinan besar pasar bakal menggeliat. Terlebih beberapa pekan lagi memasuki bulan puasa dan masa panen bagi pebisnis otomotif menjelang lebaran. (*/anto)
