Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us
MOBIL  

McLaren Multimatic Extreme E Wujud Mobil Offroad Listrik

McLaren Multimatic Extreme E

Otoplasa.co – Seperti apa sosok mobil offroad listrik yang siap melintasi beragam medan?
Mungkin McLaren Multimatic Extreme E bisa memberikan jawaban.

Ya inilah kiprah McLaren demi memasuki seri balap off-road listrik teranyar, Extreme E pada 2022 nanti. Produsen supercar Inggris itu menggandeng perusahaan motorsport dan rekayasa terkenal asal Kanada, Multimatic demi membangun mobil Extreme E-nya. Ke depan tak tertutup kemungkinan McLaren bakal menambah varian modelnya di segmen crossover listrik yang juga siap ditawarkan sebagai mobil jalan raya.

Berkat kerjasama strategis ini, McLaren yang juga konsisten tampil di Formula 1 itu bakal memiliki akses ke Pusat Pengembangan Dinamika Kendaraan Multimatic di Norfolk, Inggris. Lokasi riset dan pengembangan Multimatic yang juga terletak di British Raya seakan menjadi jodoh bagi McLaren. Keduanya bisa lebih intensif bekerja sama dalam menciptakan mobil offroad yang tangguh di segala medan.
Markas di Norfolk merupakan laboratorium rumah simulator dan beragam pengujian suspensi hingga yang lain.

Yang bertanggung jawab dalam pengembangan proyek ini adalah Insinyur balap multimatik wanita, Leena Gade. Yang menarik kiprah mereka terkenal di dunia balap. Tercatat pernah menjabat sebagai insinyur untuk tim balap, termasuk untuk Audi di Kejuaraan Ketahanan Dunia dan beberapa tim F1 seperti Williams, Force India dan AlphaTauri.

McLaren Multimatic Extreme E “Ini merupakan tantangan yang menarik bagi kami di Multimatic karena bisa mengembangkan potensi yang kami miliki lebih baik lagi,” kata Leena.

“McLaren telah membentuk tim yang hebat dan kami sudah mulai terlibat bekerja sama. Saya senang karena kami pernah bekerja sama di Formula Superleague selama bertahun-tahun. Jadi sesuai pesan orang tua saya untuk selalu bekerja keras demi mencapai sesuatu yang positif, dan kami menekuninya di dunia balap dengan serius,” pungkas Lena.

Sementara itu Wakil Presiden Eksekutif Operasi Kendaraan Khusus Multimatik, Larry Holt menyambut hangat kemitraan dengan McLaren. “Kami telah memiliki sejarah panjang kolaborasi dengan McLaren dan ini adalah babak baru dalam hubungan tersebut. Zak (Brown) telah konsisten membuktikan instingnya ke arah mana industri kita, dan langkah terbaru ke Extreme E ini.”

“Perhatian kita adalah sepenuhnya untuk memusatkan pada keberlanjutan pengurangan emisi karbon, dan pada akhirnya kelangsungan olahraga ini. Dan hal ini bertepatan dengan bisnis Multimatic yang berkembang di sektor sistem peredam off-road sehingga pembelajaran yang berasal dari pengembangan dinamika kendaraan untuk ajang balap Extreme E tidak diragukan lagi akan memperkuat pengetahuan dan kemampuan kami,” tegas Holt.

Sekilas tentang ajang balap di Extreme E, seluruh tim peserta menggunakan kendaraan offroad listrik yang dikenal dengan sebutan Odyssey 21. Kendaraan ini diproduksi oleh Spark Racing Technology, perusahaan yang sama yang terlibat dalam pembuatan mobil balap untuk Kejuaraan Dunia Formula E. Dimana rata-rata performa mobil ini bisa menempuh waktu 4,5 detik dari posisi diam untuk berakselerasi dengan kecepatan 100 km/jam.

Khusus di ajang ini, McLaren Multimatic Extreme E mempercayakan dua pembalap. Satu yang telah dipilih adalah pereli Amerika Serikat, Tanner Foust. Sementara sistem peredaman khas buatan Multimatic telah digunakan pada mobil offroad Chevrolet Colorado ZR2 dan Bronco DR Ford. (anto)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *