Otoplasa.com – Semakin banyak produsen motor yang mencoba keberuntungan dengan menawarkan motor berwujud vintage atau retro. Kali ini adalah pabrikan motor asal Perancis, Mash.
Mengambil basis desain dari sepeda motor militer Amerika Serikat jaman Perang Dunia ke-2, Mash menamainya Desert Force 400 dan hanya diproduksi 103 unit alias benar-benar sangat terbatas.
Dari namanya yang mengambil tema gurun pasir terwakilkan dengan warna kuning muda di sekujur bodi motor. Sementara 400 adalah cerminan kapasitas mesinnya sebesar 397 cc berpendingin udara dan telah menerapkan sistem injeksi bahan bakar. Dapur pacunya berdaya 27 PS dan torsi 30 Nm, nyaris setara dengan mesin 300 cc buatan Jawa yang dijual di India.
Di pasar otomotif roda dua, selain Mash dan Jawa, masih menyisakan pabrikan lainnya yang setia membikin desain retro. Sebut saja Royal Enfield Bullet 350 BS6 dan Classic 350 BS6, yang tersedia pilihan warna Air Force dan Army vintage.
Oh ya meski tampil retro, namun Mash Desert Force 400 ada sentuhan modern. Terlihat dari teknologi injeksi pada sistem bahan bakarnya. Selain itu ada konsol instrumen digital pada speedometernya. Tak ketinggalan sistem pengereman ABS dimana saat Perang Dunia 2 lalu belum ada fitur ini. Tampak juga piringan cakram pada roda depan, dimana pada eranya masih memakai tromol.
