Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Klop, Kutukan No 1 & Selisih 13 Poin Jadi Tumbal Francesco ‘Pecco’ Bagnaia di India

Kutukan Francesco Pecco Bagnaia

Otoplasa.co, India – Alih-alih memperlebar jarak selisih poin dengan saingan terdekatnya, justru Francesco ‘Pecco’ Bagnaia kini semakin terancam dengan konsistensi Jorge Martin di MotoGP India. Pelan tapi pasti kutukan memakai nomor start 1 mulai mendekat dan semakin klop ketika jarak poinnya kini hanya berjumlah 13 poin dengan Sang Martinator.

Ya, juara dunia 2022 itu semakin digoyang raihan pimpinan klasemennya. Bila trend ini terus berjalan, bukan tidak mungkin di MotoGP Motegi, Jepang nanti Martin mendongkel posisi Pecco. Bila dari awal dan pertengahan musim laju pembalap pabrikan Ducati itu seakan tak tertahankan, kini kesialan beruntun mulai menyapanya.

Kutukan Francesco Pecco Bagnaia
Para peraih podium MotoGP India 2023

Diawali dari high side hingga kakinya dilindas oleh Brad Binder dan menjadi penyebab fisiknya tak prima, kemudian berlanjut dengan raihan tanpa poin di balapan utama MotoGP India. Menjadi pertanda bahwa kutukan nomor 1 benar adanya dan semakin mendekat. Padahal jatuhnya Pecco diakuinya sendiri karena salah memilih ban depan tipe hard.

Baca juga: MARTINATOR SAH JADI PENANTANG SERIUS PECCO USAI GP MISANO

“Inilah resiko memakai kompon yang lebih keras, padahal semua pembalap Ducati memakai medium. Tetapi sesungguhnya dengan ban tersebut saya juga kesulitan dan sering mengalami front locking,” sesal Pecco yang di layar TV tampak berjalan gontai menuju pit-nya.

Menariknya meski mengaku salah memilih ban keras, sesungguhnya dia sempat menikmati bahwa pilihannya tepat. “Kami ingin bertarung dan sebelum terjatuh balapan terasa luar biasa dan kami siap mengambil resiko. Ternyata saya tergelincir dengan ban depan sedikit terdorong dan saya kehilangannya,” ungkap Pecco.

“Saya telah meminta maaf kepada tim karena tak bisa menyelesaikan balapan,” pungkasnya.

Kutukan Francesco Pecco Bagnaia
Nyaris terjadi pertarungan klasik menjelang finish antara Jorge Martin dan Fabio Quartararo di MotoGP India

Baca juga: DUCATI PASTIKAN PECCO OTOT KAWAT BALUNG WESI TATAP MOTOGP SAN MARINO

Terlalu percaya dirinya Francesco Bagnaia pernah disorot oleh sang mentor, Valentino Rossi. Menurut The Doctor, Pecco kerap melakukan kesalahan pemilihan karet bundar. Bahkan Rossi sempat turun tangan langsung dengan menegaskan jika ingin finish dan meraih juara, pilihlah ban yang tepat. Dan perkataan ini terbukti ketika Pecco mengikuti saran sang guru saat balapan di MotoGP Aragon 2021.

Mengingat selisih poin semakin menipis dengan Jorge Martin, balapan ke depan Pecco harus mempertimbangkan masak-masak data para pembalap Ducati. Tak hanya Martinator yang mengintai dari Pramac Racing, melainkan Marco Bezzecchi yang memperkuat Mooney VR46 juga semakin intensif mengejar klasemen dan kini berada di urutan ketiga.

Pemenang MotoGP India itu juga semakin matang dan mampu membikin perbedaan dengan para seniornya. Di sisi lain, balapan seri ke depan akan semakin berat. Catatan menarik adalah mulai adanya kebangkitan dari pabrikan Honda dan Yamaha saat tampil di India. Setuju atau tidak, meski banyak pembalap Ducati yang absen seperti Luca Marini dan Alex Marquez, nama-nama para juara dunia terlihat bangkit, mulai dari Fabio Quartararo, Marc Marquez dan Joan Mir. Dimana Quartararo meraih podium ketiga di balapan utama. (boi)

Kutukan Francesco Pecco Bagnaia
Duo Repsol Honda tampak trengginas di MotoGP India

Klasemen Pembalap Sementara Usai MotoGP India 2023:
1. Francesco Bagnaia (Ducati) – 292
2. Jorge Martin (Pramac Racing) – 279
3. Marco Bezzecchi (Mooney VR46) – 248
4. Brad Binder (Red Bull KTM) – 192
5. Aleix Espargaro (Aprilia) – 160
6. Johann Zarco (Pramac Racing) – 157
7. Maverick Vinales (Aprilia) – 138
8. Luca Marini (Mooney VR46) – 135
9. Jack Miller (Red Bull KTM) – 109
10. Alex Marquez (Gresini Racing) – 108
11. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) – 105
12. Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha) – 77
13. Miguel Oliveira (CryptoDATA RNF) – 69
14. Augusto Fernandez (GASGAS Factory Racing Tech3) – 58
15. Alex Rins (LCR Honda) – 47
16. Marc Marquez (Repsol Honda) – 45
17. Fabio Di Giannantonio (Gresni Racing) – 43
18. Takaaki Nakagami (LCR Honda) – 40
19. Dani Pedrosa (Red Bull KTM) – 32
20. Raul Fernandez (CryptoDATA RNF) – 29
21. Enea Bastianini (Ducati) – 25
22. Joan Mir (Repsol Honda) – 16
23. Pol Espargaro (GASGAS Factory Racing Tech3) – 11
24. Lorenzo Savadori (Aprilia) – 9
25. Jones Folger (GASGAS Factory Racing Tech3) – 9
26. Stefan Bradl (LCR Honda) – 6
27. Michele Pirro (Ducati) – 5
28. Danilo Petrucci (Ducati) – 5
29. Iker Lecuona (LCR Honda) – 0

Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *