Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Inilah Mesin Paling Irit BBM Versi Kementerian LHK

Fun Rally Eco Driving Kementerian LHK
Jakarta (otoplasa.com) – Sedang mencari mobil yang hemat bahan bakar disaat harga BBM non subsidi kerap naik?
Mungkin Anda perlu mempertimbangkan hasil lomba Fun Rally Eco Driving yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK). Sebagai instansi pemerintah yang peduli terhadap tingkat pencemaran udara, Kementerian LHK berupaya melakukan Kegiatan Pengendalian Pencemaran Udara 2018. Nah melalui kegiatan Eco Driving, kendaraan produksi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mencatatkan raihan konsumsi BBM yang luar biasa.

Mesin dibawah 1.350 cc
Untuk kategori ini PT SIS menempatkan Suzuki Karimun Wagon R sebagai juara. Karimun yang sebenarnya memakai mesin berkode K10B DOHC 12 katup 998 cc dengan 3 silinder segaris, mampu menghasilkan daya sebesar 68 PS (6.200 rpm) serta torsi maksimal 90 Nm (3500 rpm).

Sebagai bagian dari mobil LCGC, memang tidak mengherankan Karimun Wagon R bisa mencatatkan sebagai kendaraan yang hemat BBM. Tak mengherankan pemenang dari pertama hingga ketiga adalah pemakai Karimun Wagon R dan para pemenangnya adalah;
1. Maz Agung Bariyadi – 57,07 km/liter dengan waktu tempuh 59:24 menit.
2. Rudolf Oloan Purba – 57,07 km/liter (1 jam 16 menit 10 detik)
3. Sangki Suharyanto – 34,69 km/liter (1 jam 3 menit 58 detik).

Yang perlu jadi perhatian, di sini Otoplasa memberikan gambaran bahwa di Tanah Air khususnya kategori mesin di bawah 1.350 cc, pilihan kendaraan 1.000 cc atau yang dipakai oleh Karimun Wagon R tergolong kurang populer. Lantas mesin kendaraan apa yang paling banyak menguasai pasar otomotif nasional?
Jawabannya sudah pasti adalah dominasi duet Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang mengusung mesin 1.300 cc. Meski di atas kertas kalah irit, namun untuk urusan menggaet pasar duet maut ini tetap jadi primadona.

Mesin 1.351-2.000 cc
Di kategori mesin 1.351-2.000 cc, kembali PT SIS menempatkan Suzuki Ertiga sebagai juara. Hebatnya seluruhnya memakai Ertiga, dengan pemenang sebagai berikut;
1. M Andry Fadhilah dengan konsumsi BBM 36,39 km/liter dan waktu tempuh 1 jam 5 menit 21 detik.
2. Arief Rudi Kartika – 36,36 km/liter (54 menit 5 detik)
3. Fauzan Nurus Syarief – 28,62 km/ liter (1 jam 6 menit 48 detik).

Khusus kategori ini Otoplasa beri apresiasi kepada Ertiga, mengingat lawan yang dihadapinya lumayan berat. Di kelas 1.500 cc bercokol Mitsubishi Xpander yang kini sedang laris-larisnya. Tak ketinggalan di sini juga ada Toyota Avanza Veloz, Honda Mobilio serta Nissan Livina.

Setiawan Surya, 4W Deputy Managing Director PT SIS mengaku sangat bangga dengan mobil andalannya. “Keikutsertaan klub-klub Suzuki dalam Fun Rally Eco Driving membuahkan kebanggaan tersendiri bagi kami, karena terbukti berhasil membuktikan iritnya bahan bakar mobil Suzuki dengan menguasai dua kategori. Karena kami senantiasa berinovasi untuk menghadirkan mesin yang tidak hanya mengandalkan kekuatan tenaga, namun juga efisien dalam konsumsi bahan bakar. Selain itu keikutsertaan ini juga menjadi acuan kami untuk mengimplementasikan konsep eco driving kepada produk dan konsumen Suzuki.”

Fun Rally Eco Driving merupakan upaya edukasi kepada masyarakat agar menggunakan kendaraan berbahan bakar irit dan ramah lingkungan. Tahun ini terdapat 84 peserta yang dibagi menjadi dua tim masing-masing diberangkatkan dari Stadion Akuatik Gelora Bung Karno dan area parkir VIP Jakarta Convention Center jam 08.31 WIB sampai 10.56 WIB dengan jarak tempuh 23 km. Selain adu efisiensi bahan bakar, para peserta dan juga mengikuti workshop terkait eco driving bersama Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL). (anto)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *