Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Ducati Yang Kecewa Sepeninggal Lorenzo

Italia (otoplasa.com) – Apa perasaan CEO Ducati Motor Holding, Claudio Domenicali usai kemenangan perdana Jorge Lorenzo di Mugello dan rencana kepindahannya ke Tim Repsol Honda tahun depan?
Rupanya campur aduk. Domenicali mengaku sangat gembira dengan hasil kemenangannya di GP Italia, meskipun ada rasa sedih bahwa pencapaian podium pertama bagi Lorenzo menunggu waktu yang lama.

“Saya berterima kasih kepada Jorge Lorenzo atas semua upaya dan komitmen yang telah ia buat selama membalap dengan Ducati, khususnya hasil kemenangan yang luar biasa pada Minggu lalu di Mugello,” kata Domenicali yang memastikan Lorenzo sebagai bagian dari sejarah pembalap berprestasi dan legendaris Ducati.

“Jorge adalah seorang juara yang hebat, mampu melakukan prestasi luar biasa, meskipun cukup menyedihkan bahwa dia butuh waktu yang lama untuk menemukan feeling yang tepat dengan motor kami,” urainya.

Kendati tahun depan tak bersama Ducati lagi, Domenicali menegaskan selama musim 2018 berlangsung, tim pabrikannya akan terus memberikan yang terbaik bagi mantan pembalap Yamaha tersebut.

“Kami akan terus melakukan segala hal untuk membuatnya berada dalam posisi mencapai lebih baik lagi. Khususnya demi mengejar kemenangan di sisa putaran musim dan berjuang untuk gelar juara dunia bersama rekan satu timnya Andrea Dovizioso,” wantinya.

Bisa jadi dalam menjalani beberapa putaran GP lagi, prestasi Lorenzo akan lebih moncer dibanding rekan setimnya, Dovizioso. Alasannya beban mental X-Fuera yang selama ini belum pernah mempersembahkan kemenangan untuk Ducati telah tuntas. Dia berhasil membuktikan sebagai pembalap yang bisa menundukkan sisi liar Desmosedici. Dengan beban yang terlepas selama ini, Lorenzo bakal tampil lebih fokus.

Kondisi berbeda akan dirasakan oleh Dovizioso. Tentu masih ingat betapa kecewanya dia gagal merengkuh juara pertama di Mugello dan tertinggal beberapa detik dari Lorenzo. Alih-alih ingin membuktikan sebagai pembalap utama dan pertama di Ducati, justru dia harus puas di posisi kedua. Dovi sendiri menjelaskan dia 100 persen tak puas dengan hasil lomba dan menyalahkan pemilihan ban.

Alhasil selama sisa balap di musim 2018, Dovi akan terbebani dengan kiprah Lorenzo yang kemungkinan akan mengalahkannya lagi di lomba yang lain. (anto)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *