Otoplasa.co – Tepat 22 April 2023, Mitsubishi telah berusia lebih dari 1,5 abad. Tak ada yang menyangka perusahaan raksasa otomotif ini dulunya berasal dari bisnis pelayaran yang didirikan oleh Yataro Iwasaki pada 22 April 1870.
Mitsubishi Group yang kini berusia 152 tahun awalnya bergerak di perairan dengan memanfaatkan tiga kapal uap angin bekas yang dibeli Iwasaki. Ketika itu bisnis utamanya adalah sebagai perusahaan ekspedisi sekaligus berperan mengirimkan surat keluar negeri, terutama China. Dari sini bisnisnya berkembang pesat sebagai perusahaan Jepang pertama yang mengantarkan beragam barang keluar negeri.
Seiring perkembangan lalu-lintas ekonomi dunia via laut yang meningkat pesat, persaingan antar perusahaan lumrah terjadi. Bahkan ketika itu Mitsubishi juga bersaing dengan perusahaan sejenis dari pemerintah Jepang. Untunglah Iwasaki lumayan jeli memanfaatkan dan mengembangkan bisnis yang lain di daratan.
Baca juga: AYO NGAKU PERNAH MILIKI MOBIL MITSUBISHI LEGENDARIS INI?
Selain pelayaran, perusahaannya merambah hingga ke pertambangan tembaga dan batu bara, dan pembuatan kapal. Didukung oleh anaknya yang memiliki visi yang sama dengan ayahnya, pada tahun 1893 atau 23 tahun setelah Mitsubishi berdiri. Sang putra, Yataro Hisaya yang merupakan lulusan University of Pennsylvania, ditunjuk menjadi presiden perusahaan dan mendirikan berbagai divisi.
Dia segera mengembangkan bisnis perbankan, real estat, dan pemasaran. Hingga dibentuk juga divisi pengembangan otomotif. Sejak saat itulah konsentrasi penuh tercurahkan dan berupaya membuat prototype pertama. Piawai membikin beragam komponen kapal, tentu bukan hal yang sulit dan hal baru bagi Mitsubishi membikin kendaraan di daratan.
Akhirnya tepat 1917, lahirlah mobil Mitsubishi produksi pertama yaitu Model A. Tak berhenti sampai di sini, Mitsubishi juga mulai membikin pesawat terbang, tank, bus, serta beragam peralatan listrik dan peralatan rumah tangga. Puncaknya ketika memasuki era Perang Dunia II, Mitsubishi berperan membikin beragam kendaraan dan alat berat.
Baca juga: ATSUSHI KURITA SIAP LANJUTKAN KESUKSESAN NAOYA NAKAMURA DI MITSUBISHI INDONESIA
Usai masa-masa perang ketika Jepang menyerah kepada sekutu, ragam bisnis di Mitsubishi banyak mengalami restrukturisasi hingga ada yang dibubarkan. Terutama karena mendapatkan tekanan dari pasukan sekutu pula.
Untunglah pada 1954, 100 perusahaan yang dulu anak Mitsubishi kembali bersatu dan mulai mendirikan Mitsubishi Corporation. Sebagai catatan Ini tidak termasuk Mitsubishi Heavy Industries, yang berkonsentrasi untuk membuat mobil dan kendaraan lain, yang selanjutnya butuh 10 tahun lagi untuk menjadi bagian dari Group Mitsubishi. Dan kini perusahaan tersebut menaungi sekitar 40 perusahaan individual. Yang ragam produksinya mulai dari AC, lift, mobil hingga pesawat terbang.
Termasuk Mitsubishi Xpander yang fenomenal kelahirannya di Indonesia. Menjadi backbone utama hingga saat ini. (anto)
Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News
