Otoplasa.co, Pacitan – Tingkat kepatuhan pajak di Pacitan pada tahun 2023 tidak sampai di angka 60% dari potensi kendaran yang ada, menjadi perhatian penuh Tim Samsat. Dalam rangka memberikan pemahaman tentang kepatuhan pajak dan penyebaran informasi kesamsatan, Tim Samsat Pacitan melaksanakan sosialisasi di Kantor kelurahan Pacitan pada hari Selasa 27 Agustus 2024. Inisiasi kegiatan ini sebagai upaya menaikkan tingkat kepatuhan masyarakat dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor. Dengan upaya sosialisasi yang menggandeng Perangkat Desa ini dapat memberikan peningkatan kepatuhan masyarakat khususnya di Pacitan.
Rudi Elfis SE,MM.,CHCM Kepala Jasa Raharja Perwakilan Madiun melalui Yanuar Nur Rohman menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan salah satu bentuk upaya dukungan Tim Samsat untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dengan penyapaian informasi langsung ke masyarakat mengingat pada tahun 2025 nanti akan diberlakukan UU HKPD yang merupakan bagi hasil pajak dengan presentase lebih besar ke daerah. Selain itu Yanuar menyampaikan dalam kegiatan ini perangkat desa sangat antusias karena menerima materi juga tentang Peran Jasa Raharja dalam Kecelakaan Lalu Lintas.
Dengan kegiatan ini diharapkan pada saat pemberlakukan UU HKPD tentang pengelolaan dana ke daerah yang mulai diberlakukan tahun 2025 sudah banyak potensi yang menunggak melunasi kewajibannya dan meningkatkan PAD Pacitan. Selain itu tidak menutup kemungkinan bahwa dana opersional dari pemerintahan daerah yang akan disalurkan ke pemerintah desa bersumber dari persentase kepatuhan masyarakatnya dalam membayar PKB dan SWDKLLJ. Dengan kegiatan ini diharapkan para Kepala Desa dan Perangkat Desa yang hidup berdampingan dengan masyarakat dapat memberikan contoh, meneruskan informasi dan meningkatkan budaya taat pajak khususnya di Bumdes milik desanya sendiri. (dia)
