Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Yamaha Bagi Tips Riding Off Road W155R

Yamaha W155R
Yamaha W155R
Otoplasa.com – Semakin banyak para penggemar motor dual purpose ala trail. Munculnya para rider baru menjadikan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) berkewajiban untuk berbagi tips bagaimana mengendalikan motor tersebut dengan aman dan benar di berbagai medan.

Yamaha W155RBagi pemula yang tertarik menjadikan WR 155 R sebagai teman berkendara harian maupun mengeksplorasi hobi, Yamaha Riding Academy (YRA) memiliki beberapa tips awal saat ingin riding motor “The Real Adventure Partner” ini.

”Yamaha Riding Academy memiliki panduan teknik riding yang tepat bagi konsumen yang saat ini makin suka mengendarai WR 155 R. Kami memberikan informasi ini agar konsumen kian menikmati riding di jalur on road maupun ketika fun adventure di jalur terabas,” ungkap Antonius Widiantoro, Manager Public Relations PT YIMM.

Dengan menerapkan tips berkendara WR 155 R yang diberikan Yamaha ini, akan membantu lebih mudah memahami cara riding yang tepat, serta merasakan pengalaman berkendara yang berbeda dan lebih percaya diri.

Saat akan naik sepeda motor:
– Posisi pengendara di sebelah kiri motor karena lebih memudahkan, lalu melepaskan standar samping.
– Posisikan handle / stang dibelokkan ke kanan dan disarankan menarik tuas rem depan agar motor tidak bergerak.

Saat akan berhenti:
– Saat berhenti pastikan di tanah rata atau gundukan supaya menjaga keseimbangan motor.
– Posisi motor pada gear 1 dan lever kopling ditarik agar mesin motor tidak mati sehingga memudahkan untuk menjalankan motor kembali.
– Gunakan kaki kiri untuk menapak ke jalan saat akan berhenti dan motor jalan kembali.

Yamaha W155RSaat akan turun dari sepeda motor:
– Gunakan gear 1 (di jalan tidak rata) agar motor tidak bergerak, netralkan gear (di jalan rata).
– Matikan mesin motor.
– Handle / stang dibelokkan ke kanan dan disarankan menarik tuas rem depan agar motor tidak bergerak.
– Pengendara turun ke sebelah kiri motor.

Saat berbelok:
– Arah pandangan ke arah tujuan berikutnya supaya fokus ke jalur yang akan dituju dan mengetahui kondisi di jalur tersebut.
– Atur power motor dengan pengoperasian gas yang halus agar ban tidak selip.
– Posisi badan melawan kemiringan motor (lean out) dan duduk agak maju agar mudah memegang handle.
– Posisi kaki mendekap tangki motor (bagian luar tikungan) dan bagian kaki lainnya (bagian dalam tikungan) diluruskan agar keseimbangan motor tetap terjaga.
– Jika belum mengenal jalur dengan baik, gunakan kecepatan rendah atau yang aman agar tetap safety.

Jika dapat menerapkan dengan benar maka selanjutnya akan lebih piawai lagi untuk enjoy riding motor ini di segala medan. Adapun jika mengalami situasi jatuh dari motor WR 155 R, pengendara dapat melepaskan motor jika akan jatuh. Lalu sebaiknya menunggu teman atau orang lain yang dapat membantu mendirikan kembali motor, lakukan pengecekan kembali kondisi motor sebelum melanjutkan berkendara. Serta tidak disarankan melakukan aktivitas terabas sendirian untuk menghindari bahaya misalnya motor jatuh dan cedera. (*/anto/22-10-2020)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *