Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Tarif Trump Bikin Strategi Honda & Mitsubishi Bertolak Belakang

Yang Satu Mendekat, Lainnya Jaga Jarak

Trump Honda Mitsubishi

Otoplasa.co, Jepang – Beda pabrikan otomotif, beda pula strategi ke depan bagi Honda dan Mitsubishi menyikapi tarif Trump. Bila Honda berencana merelokasi pabrik perakitannya di Meksiko dan Kanada ke Amerika Serikat, maka Mitsubishi enggan mengirimkan produknya ke Paman Sam.

Ya, Honda Motor Co sedang menyiapkan strategi untuk merelokasi produksi sejumlah model kendaraannya. Langkah ini diambil sebagai respons atas kebijakan Presiden Donald Trump yang memberlakukan tarif tambahan sebesar 25% terhadap seluruh mobil impor. Informasi ini diperoleh dari laporan harian bisnis Jepang, Nikkei, yang dirilis pada Selasa (waktu setempat).

Honda memaparkan strategi jangka menengah adalah berencana meningkatkan produksi kendaraan di AS hingga 30% dalam dua hingga tiga tahun mendatang. Dengan peningkatan ini, perusahaan otomotif asal Jepang tersebut menargetkan dapat memenuhi hingga 90% penjualan unit di pasar AS melalui kendaraan yang diproduksi secara lokal.

Mitsubishi ASX
Tarif Trump Bikin Strategi Honda & Mitsubishi Bertolak Belakang

Strategi Menghindari Tarif dan Menjaga Daya Saing
Kebijakan tarif tinggi dari pemerintahan Trump menjadi tantangan besar bagi produsen mobil asing, termasuk Honda. Untuk menghindari beban biaya tambahan yang bisa berdampak pada harga jual dan daya saing produk, Honda memilih memindahkan sebagian besar lini produksi ke dalam negeri AS.

Langkah ini tidak hanya bertujuan menghindari tarif, tetapi juga memperkuat kehadiran Honda di pasar Amerika. Dengan produksi lokal yang lebih besar, Honda juga dapat mengurangi ketergantungan pada rantai pasok lintas negara yang rentan terhadap perubahan kebijakan dagang dan gangguan logistik.

Pentingnya Pasar Amerika Utara bagi Honda
Pasar otomotif Amerika Utara, khususnya Amerika Serikat, memegang peranan penting bagi Honda. Wilayah ini merupakan salah satu pasar terbesar dan paling menguntungkan bagi produsen mobil Jepang tersebut.

Tingginya permintaan akan kendaraan berukuran sedang hingga besar, serta dominasi kendaraan SUV dan truk ringan, menjadikan Amerika sebagai ladang utama bagi pertumbuhan penjualan. Selain itu, konsumen AS dikenal loyal terhadap merek-merek yang memproduksi kendaraan secara lokal, sehingga strategi relokasi ini juga berpotensi meningkatkan citra Honda di mata publik Amerika.

Sementara itu Mitsubishi Motors mengumumkan penghentian sementara pengiriman kendaraan ke Amerika Serikat, sebagai respons terhadap kebijakan tarif impor sebesar 25%. Langkah ini diambil untuk menghindari dampak finansial yang signifikan akibat tarif tersebut, yang ditujukan pada kendaraan impor dari negara-negara seperti Jepang, Meksiko, Kanada, dan Jerman.

Mitsubishi Motors North America (MMNA) sebelumnya mengoperasikan pabrik perakitan di Normal, Illinois, yang dikenal sebagai Mitsubishi Motors Manufacturing America. Namun, fasilitas ini ditutup pada November 2015 karena penurunan produksi dan penjualan. Sejak itu, Mitsubishi mengandalkan impor kendaraan dari Jepang untuk pasar AS.

Dengan tidak adanya fasilitas produksi di AS, seluruh kendaraan Mitsubishi yang dijual di negara tersebut adalah hasil impor, membuat perusahaan sangat rentan terhadap kebijakan tarif baru. Meskipun kontribusi pasar AS terhadap penjualan global Mitsubishi relatif kecil, sekitar 10%, tarif baru ini tetap memberikan tekanan tambahan pada strategi distribusi perusahaan.

Beberapa produsen memperingatkan bahwa tarif sebesar 25% dapat menyebabkan kenaikan harga kendaraan secara signifikan dan mengganggu rantai pasokan yang telah terintegrasi selama lebih dari dua dekade. Mitsubishi menyatakan bahwa mereka akan terus memantau situasi dan menyesuaikan strategi distribusi mereka sesuai dengan perkembangan kebijakan perdagangan AS. Perusahaan juga mempertimbangkan opsi jangka panjang, termasuk kemungkinan membuka kembali fasilitas produksi di AS, untuk mengurangi ketergantungan pada impor dan menghindari dampak tarif di masa depan. (boi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *