Otoplasa.co, Malaysia – Fabio Quartararo bersama Tim Monster Energy Yamaha menjadi yang tercepat di tes MotoGP Sepang, Malaysia. Selama tiga hari ujicoba, dia tampil dominan dengan raihan waktu 1 menit 57 detik. Apakah pencapaian ini merupakan hasil dari mesin V4, atau masih memakai jenis pengembangan I4 yang lama, dimana catatannya sanggup mengalahkan test rider Ducati di hari yang sama.
Terungkap rupanya Yamaha belum menunjukkan tanda-tanda pengujian mesin V4 mereka. Menurut wawancara Peter McLaren dari Crash.net dengan Direktur Manajerial Yamaha yang baru, Paolo Pavesio, mesin V4 tidak akan diuji di Sepang. Tim dan para pembalap lebih fokus mengembangkan mesin inline 4 yang akan digunakan sepanjang musim 2025.

Mesin V4 kemungkinan baru akan diuji secara terbuka di akhir tahun ini, namun belum akan digunakan dalam balapan sebelum 2026, dan hanya jika terbukti lebih baik dari desain inline 4 yang ada saat ini. Jadi bagi penggemar Yamaha yang ingin tim kesayanganya lebih ngacir, masih kita tunggu penampilan pembalap Quartararo bersama mesin anyar V4.
Kendati demikian di Sepang sendiri, Quartararo unggul tiga persepuluh detik dari para pesaingnya dan hanya terpaut dua persepuluh detik dari catatan waktunya sendiri saat sesi kualifikasi di Grand Prix Malaysia pada November tahun lalu. Di urutan tercepat berikutnya, Jack Miller menempati posisi kedua bersama tim Prima Pramac Yamaha.
Hasil ini menjadi indikasi positif atas adaptasinya dengan motor Yamaha. Sementara itu, pembalap uji coba Honda, Aleix Espargaro, hanya berselisih beberapa ribu detik di belakangnya dengan Honda RC213V. Pendatang baru Ai Ogura menunjukkan performa impresif dengan selisih empat persepuluh detik dari Quartararo dan dua persepuluh detik lebih cepat dibanding FermÃn Aldeguer yang mengendarai Ducati milik tim Gresini. Serta test rider Michele Pirro.
Meskipun tes ini berlangsung tertutup, beberapa foto yang beredar memperlihatkan bahwa KTM, Ducati, dan Honda sedang menguji aerodinamika baru. KTM terlihat melakukan perubahan pada saluran udara yang berpotensi memengaruhi bentuk sayap atas, sementara Ducati melakukan modifikasi pada winglet belakang dan saluran samping untuk meningkatkan downforce saat melibas tikungan.
Setelah tes shakedown ini, paddock akan menjalani jeda selama tiga hari sebelum dimulainya tes resmi IRTA selama tiga hari yang akan berlangsung mulai Rabu, 5 Februari. Tes resmi ini akan menjadi tolok ukur sejauh mana catatan waktu yang diraih dalam tes shakedown benar-benar mencerminkan performa aktual di lintasan. (boi)
Hasil tes final Sepang
Pos | No | Rider | Bike | Time | Diff | Prev |
1 | 20 | Fabio Quartararo | Yamaha M1 | 1:57.794 | ||
2 | 43 | Jack Miller | Yamaha M1 | 1:58.103 | 0.309 | 0.309 |
3 | 41 | Aleix Espargaro+ | Honda RC213V | 1:58.106 | 0.312 | 0.003 |
4 | 79 | Ai Ogura* | Aprilia RS-GP | 1:58.208 | 0.414 | 0.102 |
5 | 44 | Pol Espargaro+ | KTM RC16 | 1:58.291 | 0.497 | 0.083 |
6 | 54 | Fermin Aldeguer* | Ducati GP24 | 1:58.421 | 0.627 | 0.130 |
7 | 42 | Alex Rins | Yamaha M1 | 1:58.489 | 0.695 | 0.068 |
8 | 88 | Miguel Oliveira | Yamaha M1 | 1:58.526 | 0.732 | 0.037 |
9 | 26 | Dani Pedrosa+ | KTM RC16 | 1:59.080 | 1.286 | 0.554 |
10 | 51 | Michele Pirro+ | Ducati GP25 | 1:59.508 | 1.714 | 0.428 |
11 | 32 | Lorenzo Savadori+ | Aprilia RS-GP | 1:59.843 | 2.049 | 0.335 |
12 | 4 | Test Rider+ | Yamaha M1 | 2:00.115 | 2.321 | 0.272 |
13 | 35 | Somkiat Chantra* | Honda RC213V | 2:00.550 | 2.756 | 0.435 |
* Rookie
+ Test rider
Records | |||||
Year | No | Rider | Bike | Time | Session |
2024 | 1 | Pecco Bagnaia | Ducati GP24 | 1:56.337 | Q2 |
2023 | 73 | Alex Marquez | Ducati GP22 | 1:58.979 | Race |
By: Peter McLaren