Otoplasa.co, Surabaya – Masa liburan panjang telah usai, dan saatnya mengembalikan kondisi motor supaya tetap prima setelah melakukan perjalanan jauh. Berikut tujuh tips sederhana agar motor kesayangan selalu siap digunakan:
1. Mencuci Motor
Setelah digunakan, motor sering kali dipenuhi debu dan kotoran. Bersihkan seluruh bagian motor, termasuk area tersembunyi seperti bagian bawah mesin, menggunakan sabun khusus dan spons lembut. Kotoran yang dibiarkan terlalu lama dapat menyebabkan korosi.
2. Cek Kondisi Ban
Tekanan angin dan kondisi ban sangat memengaruhi kenyamanan serta keselamatan berkendara. Pastikan ban tidak aus dan sesuai spesifikasi. Lakukan pengecekan secara berkala, terutama setiap 4.000 km.
MPM Honda Jatim bersama jaringan bengkel AHASS menawarkan program “GARBAN” (Garansi Ban) bagi konsumen yang mengganti ban di AHASS. Program ini memberikan garansi selama enam bulan atau 5.000 km, termasuk layanan gratis pengecekan ban dan pengisian nitrogen selama enam bulan di AHASS bertanda Garansi Ban.
Pada Januari 2025, konsumen juga bisa menikmati diskon Rp10.000 untuk pembelian ban melalui aplikasi Brompit.
3. Ganti Oli
Penggantian oli setelah perjalanan jauh sangat dianjurkan untuk menjaga performa mesin. Ganti oli mesin setiap 4.000 km dan oli gear untuk motor matic setiap 8.000 km.
4. Cek Filter Udara
Filter udara yang kotor dapat menyebabkan motor tidak bertenaga dan boros bahan bakar. Lakukan pengecekan rutin, terutama setelah perjalanan jauh atau melalui area berdebu, dan gantilah setiap 12.000 km.
5. Pengecekan Busi
Busi memegang peranan penting dalam proses pembakaran mesin. Periksa kondisinya setiap 4.000 km dan ganti setiap 8.000 km untuk menjaga efisiensi bahan bakar dan performa mesin.
6. Periksa Rem
Rem yang optimal sangat penting untuk keselamatan. Jika kampas rem sudah menipis, segera ganti dengan yang baru. Bersihkan area rem secara rutin untuk menghindari gangguan akibat debu atau kotoran.
7. Perawatan Gear dan Rantai
Untuk motor manual, pastikan rantai tidak terlalu kendor atau kencang. Sedangkan pada motor matic, periksa CVT dan V-Belt secara rutin, dan ganti V-Belt setiap 24.000 km.
M Bondan Priyoadi, Technical Service Division Head MPM Honda Jatim, mengingatkan, “Liburan memang memberikan kesan indah, tapi jangan lupa untuk memberikan perhatian pada motor kesayangan. Pengecekan sepeda motor setelah perjalanan jauh tidak hanya untuk menjaga performa optimal, tetapi juga untuk menjamin keselamatan pengendara. Jangan ragu memanfaatkan layanan mekanik AHASS untuk pemeriksaan menyeluruh dan penggantian suku cadang.”
Dengan melakukan perawatan rutin, motor pun akan selalu dalam kondisi terbaik demi mendukung mobilitas harian. Nah sudah dicek motornya? (boi)