Otoplasa.co, Italia – Marc Marquez kembali menyampaikan unek-uneknya terhadap motor Honda RC213V. Versi prototipe untuk 2024 itu dirasakan masih memiliki kekurangan seperti motor 2023 yang dia naiki. Berkat performa motor yang tak kunjung memuaskan, juara dunia 8 kali itu menegaskan dia sekarang berada di persimpangan, dan bakal memutuskan untuk bertahan bersama Honda atau pergi, dalam dua GP ke depan antara India atau Jepang!
Bila sebelumnya dia berjanji akan membikin pernyataan kemana akan balapan di 2024 usai MotoGP Misano, Italia, ternyata masih menimbang-nimbang. “Sebenarnya usai balapan di GP Misano saya sudah ada jawabannya, tapi belum waktunya saya sampaikan. Mari kita tunggu sampai sejauh mana Honda dalam merombak motor, dan setelah itu akan saya umumkan usai GP India atau Jepang,” tegas pembalap yang meraih gelar 6 kali juara dunia di kelas para raja bersama pabrikan sayap mengepak.
Kegundahan Marquez memang sangat beralasan dan itu karena performa motor RC213V 2024 yang tak kunjung membaik. Bersama-sama menjajalnya bersama rekan setimnya, Joan Mir, khususnya usai GP Misano, hasil yang diperolehnya tak sesuai ekspektasinya. Tak adanya grip pada bagian belakang motor menjadikannya kesulitan bersaing dengan para penunggang Ducati.
Baca juga: SERU! MARC MARQUEZ AKUI ADA AJAKAN KTM ATAU DUCATI, YANG MANA?
Marquez mengakui sangat sulit menembus barisan depan jika kondisi motor seperti ini. Tiap kali mencoba masalah yang sama selalu menghantui. “Awalnya perlu adaptasi dulu dengan motornya berkat gaya berkendaranya sangat berbeda. Usai beberapa lap, masalahnya kurang lebih sama dengan yang lama, jadi kami perlu bekerja lebih keras lagi,” terang The Baby Alien.
Bahkan Marquez terang-terangan RC213V layak disebut prototipe 2023.5 alias belum sepenuhnya menjadi 2024. Meski punya kesan berbeda, namun tetap saja tak bisa mengingkari hasil yang sama.
“Posisi menaikinya berbeda. Aneh namun setelah beberapa lap terasa natural. Hanya saja hasilnya usai memacunya di lintasan, baik mencari racing line dan waktu putaran, sama saja tak ada peningkatan yang signifikan,” urainya.
Baca juga: AKHIRNYA GRESINI RACING DUCATI JADI PILIHAN MARC MARQUEZ
Berkutat dengan masalah yang tetap sama, untuk kesekian kalinya Marquez menyampaikan dia pun berada di persimpangan performa RC213V. Pilihannya adalah dua, tetap bertahan atau bergabung bersama adiknya, Alex Marquez di Gresini Ducati. Bahkan rencananya ini juga telah disampaikan kepada mantan rekan setimnya saat bersama Honda, yakni Jorge Lorenzo.
Lorenzo yang menanyakan akan balapan di mana pada 2024 nanti, mendapatkan jawaban cukup mengejutkan. Secara terang-terangan Marquez menunjuk dan menagih janji Alberto Puig akankan mampu mewujudkan motor sesuai dengan keinginannya.
“Kami memiliki tes sangat penting dengan menguji motor baru. Akan jelas terjawab apakah yang dikatakan Alberto Puig hanya sekedar janji atau benar-benar suatu tindakan nyata. Harus ada hal nyata di Honda,” papar Marquez yang sangat menginginkan motor lebih kompetitif untuk bisa bersaing di barisan terdepan.
Baca juga: MARTINATOR SAH JADI PENANTANG SERIUS PECCO
Walau masih ada kontrak selama 1 tahun lagi bersama Honda hingga akhir musim 2024, jika kenyataan yang ditemui saat ujicoba seperti ini, dirinya pun tak bisa berharap lebih. Jadi bola panas kini berada di tangan insinyur dan mekanik Honda, akankah mampu menyediakan RC213V sesuai keinginan pembalapnya.
Kita tunggu saja. (boi)
Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News.
