Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us
MOBIL  

Hyundai Recall Kona Listrik Baterai Resiko Terbakar, Indonesia?

Hyundai Kona Listrik
Hyundai Kona Electric
Hyundai Kona EV saat peluncuran di Indonesia

Otoplasa.co – Sehari setelah Hyundai meluncurkan SUV crossover Ioniq 5, kabar mengejutkan kembali datang dari pabrikan Korea Selatan. Hyundai melakukan recall atau upaya menarik kembali unit yang dimaksud untuk perbaikkan. Unit tersebut adalah Hyundai Kona listrik dimana badan keselamatan transportasi Amerika Serikat (NHTSA) telah memberikan masukan kepada Hyundai.

Jumlahnya pun tak tanggung-tanggung sebanyak 76 ribu unit Kona EV yang dibuat antara 2018 dan 2020. Kasus ini bermula karena belasan unit Hyunda Kona EV yang telah berlalu-lalang di jalanan terbakar dengan tiba-tiba. Ditenggarai masalah ini muncul dari baterainya.

Sebelumnya Hyundai juga telah melakukan recall yang pertama di Paman Sam. Namun recall yang terbaru berlaku secara global dan Hyundai harus menyiapkan biaya hingga 900 juta USD. Apakah recall ini juga berlaku di Indonesia, dimana Hyundai telah menjual Kona Listrik juga belum terkonfirmasi. Mengingat Hyundai Kona EV yang telah bersliweran di sini juga masih impor CBU dari Korea Selatan.

Selain Kona EV, Hyundai juga menarik kembali beberapa EV Ioniq dan bus listrik yang diproduksi antara November 2017 dan Maret 2020 yang menggunakan sel baterai produksi LG Chem. Total Hyundai sendiri telah melakukan recall sebanyak 82 ribu unit kendaraan.

Dalam melakukan recall, Hyundai dan LG Chem sebelumnya saling berkoordinasi apakah melakukan pembaruan perangkat lunak atau memperbaiki baterai. Menurut Financial Times akhirnya diputuskan bahwa untuk mengganti sepenuhnya baterai di kendaraan yang terdampak recall.

Langkah awal penarikkan berlaku kali pertama di Korea Selatan, namun diperjelas oleh Hyundai Motor Amerika Utara akan melakukan hal yang sama di AS dan Kanada.

“Kami bekerja sama dengan NHTSA dan Transport Canada dalam penarikan kembali dan akan mengkomunikasikan detailnya kepada pelanggan yang terkena dampak segera,” demikian penegasan Hyundai Motor Amerika Utara yang dikutip Verge.

Hyundai Kona EV terindikasi terbakar sejak pertengahan 2019. Tercatat ada laporan 15 unit dan satu kendaraan yang sudah dipanggil untuk diperbaiki. Ditenggarai masalah ini dari materai katoda dan anoda sel pada baterai. Kendati demikian hal ini masih diselidiki oleh Hyundai di Korea Selatan.

Sebagai informasi tambahan bila Hyundai Kona EV yang terkena recall pasokan baterainya dari LG Chem, maka khusus Hyundai SUV crossover Ioniq 5 terbaru mempercayakan pada SK Innovation dan CATL China. Info lainnya recall juga pernah terjadi pada General Motors (GM) yang menarik kembali hampir 70 ribu unit Chevy Bolts yang juga menggunakan baterai LG Chem setelah adanya laporan kebakaran. Walaupun GM menjelaskan baterai sel yang dipakai berbeda dengan Hyundai Kona EV.

Apakah baterai produk LG Chem yang bermasalah? Tampaknya perlu menunggu info terupdate selanjutnya. (anto/25-02-2021)

Hyundai Kona EV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *