Otoplasa.co – Pemerintah Indonesia sesuai arahan Presiden Joko Widodo pada Rabu 23/3/2022, telah memperbolehkan masyarakat untuk mudik lebaran 2022 dengan syarat-syarat tertentu seperti peserta mudik diwajibkan sudah vaksin dan selalu menjaga prokes. Menteri BUMN Erick Thohir mengagas program mudik gratis BUMN dan menunjuk PT Jasa Raharja selaku koordinator “Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022”, yang harapannya mampu mengalihkan mobilitas dari 40 ribu orang dari pengguna kendaraan pribadi roda dua menjadi moda transportasi umum yang sesuai standar keselamatan transportasi.
PT Jasa Raharja sebagai perusahaan pengemban amanah UU No. 33 dan UU No. 34 tahun 1964 yang memiliki tugas pokok memberikan santunan kepada korban kecelakaan alat angkutan penumpang umum di darat, laut/sungai/danau/ penyeberangan dan udara serta korban kecelakaan lalu lintas jalan sangat concern terhadap upaya penanggulangan kecelakaan angkutan penumpang umum dan kecelakaan lalu lintas jalan. Terkait dengan hal tersebut, pada momen arus mudik Lebaran 1443 H Tahun 2022, dimana diperkirakan jumlah masyarakat yang mudik semakin meningkat mengingat ditahun ini masyarakat sudah diperbolehkan untuk mudik kembali, tentunya akan berimbas pada risiko kecelakaan lalu lintas yang dihadapi masyarakat akan semakin tinggi, khususnya mudik yang dilakukan dengan menggunakan moda angkutan sepeda motor.
Untuk itu, Jasa Raharja bersama mitra kerja terkait bersinergi untuk mengamankan, melancarkan serta membantu menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan mengalihkan pemudik yang menggunakan sepeda motor ke Angkutan Bus dan Kereta Api melalui “Mudik Aman Mudik Sehat Bersama BUMN 2022”, yang merupakan salah satu bentuk sinergi untuk mewujudkan komitmen BUMN Hadir Untuk Negeri.
Dalam program mudik tahun 2022, Jasa Raharja memberangkatkan 23 kereta api atau kurang lebih 14.388 penumpang dari titik keberangkatan Stasiun Pasar Senen Jakarta dengan tujuan Semarang, Surabaya, Malang, Solo dan Yogyakarta. Sedangkan untuk bus, Jasa Raharja memberangkatkan 100 armada bus atau kurang lebih 5.000 penumpang dari titik keberangkatan di GBK Jakarta dengan tujuan Surabaya, Malang, Yogyakarta, Semarang, Wonogiri via Solo, Sragen via Solo, Kuningan, Cirebon, Purwokerto, Pati, Magelang dan Ngawi-Madiun.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Timur, Hervanka Tri Dianto menjelaskan,”Khusus untuk wilayah Jawa Timur, para pemudik dari Jakarta diperkirakan akan tiba di 3 (tiga) kota berbeda, yaitu Surabaya, Malang dan Ngawi pada tanggal 27 April 2022 dengan jumlah penumpang sebanyak 760 penumpang melalui 19 armada bus. Sedangkan untuk para pemudik yang diberangkatkan dari Jakarta menggunakan kereta api, akan tiba di beberapa stasiun, yaitu Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Malang Kota dan stasiun lainnya di wilayah Jawa Timur pada tanggal 30 April 2021, 1 Mei 2022 dan 2 Mei 2022 dengan jumlah penumpang sebanyak 7.156 penumpang melalui 9 kereta api.”
Untuk mensosialisasikan kegiatan mudik bersama BUMN ini, telah dilakukan publikasi melalui Website Perusahaan, Media Sosial perusahaan, beberapa Media Cetak dan Online serta melalui Talkshow di Radio. (*/dia)
