Beyond The Auto's Enthusiasm
IndeksContact Us

Francesco Bagnaia Gerah Sprint Race

Heran 10 Kali Menang Race Utama Kalah Poin!

Francesco Bagnaia Sprint Race

Otoplasa.co, Italia – Adanya Sprint Race dan Main Race mampu mengubah peta kekuatan pembalap terbaik MotoGP musim 2024. Alih-alih menempatkan Francesco Bagnaia sebagai kandidat juara di tahun ini, justru dia tertinggal perolehan poinnya dari Jorge Martin.

“Ketika Anda memenangkan 10 grand prix dan tertinggal 24 poin, berarti ada yang salah,” protes Pecco.

Pembalap pabrikan Ducati Lenovo ini menjelaskan adanya Sprint Race benar-benar memupus tekadnya mempertahankan gelar juara dunia. Andai balapan pembuka di Hari Sabtu itu ditiadakan, dia yang pertama memberikan tanda-tangannya.

“Saya akan langsung menandatangani kontrak untuk tidak mengikuti Sprint tahun ini. Ironisnya, jika tidak ada Sprint, saya akan memiliki keunggulan atas Martin seperti yang ia miliki atas saya, karena selisihnya masih 24 poin,” sesal pemegang gelar juara dunia dua kali itu.

Sebagai informasi, hasil poin balapan sprint dan race utama menempatkan Martin dan Pecco berselisih 24 poin. Uniknya jika yang dihitung poin main race, anomali terjadi. Dimana justru Pecco unggul atas Martin juga sama dengan 24 angka.

Namun dengan adanya Sprint dan Main Race, tentu penonton mendapatkan tontonan seru karena telah tersaji di Hari Sabtu. Jadi bagi Pecco, turuti saja aturan MotoGP karena telah menjadi regulasi baku untuk tahun-tahun berikutnya. (boi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *