Otoplasa.co – Ducati Panigale memang sudah biasa kita dengar sejak 2011. Motor sport ini bertambah istimewa setelah Ducati menghadirkan Panigale V2 Bayliss, yang merupakan edisi istimewa perayaan 20 tahun juara pertama Superbike. Dimana prestasi itu diraih melalui pembalap Australia, Troy Bayliss yang tercatat mengukir juara dunia superbike 3 kali (2001, 2006, 2008) dan sekali juara seri GP Valencia (2006) di pentas MotoGP.
Dari catatan di atas, pria kelahiran 30 Maret 1969 menjadi satu-satunya pembalap yang mengukir rekor fantastis pada 2006 bersama Ducati. Tidak hanya merengkuh juara dunia superbike, namun Bayliss juga sanggup menjuarai seri penutup MotoGP 2006. Padahal ketika itu dia berperan sebagai pembalap pengganti Ducati Marlboro Team, Sete Gibernau yang cedera.
Tampil satu seri di musim 2006 MotoGP dan mengakhirinya dengan podium juara pertama. Tentu bukan pekerjaan mudah bagi pembalap pengganti. Sukses Ducati ini juga menyertakan Loris Capirossi di urutan kedua dan Nicky Hayden di tangga juara ketiga.
Sayangnya prestasi moncer Bayliss ini tertutup oleh drama Hayden yang berhasil keluar sebagai juara dunia MotoGP 2006 mengandaskan ambisi Valentino Rossi. Dimana menjelang balapan The Doctor sempat diunggulkan karena mengoleksi 8 poin lebih tinggi dibandingkan Hayden. Awal kegagalan Rossi adalah ketika dia terjatuh sendiri di lap ke-5 hingga dia kehilangan banyak posisi dan harus finish di urutan ke-13. Benar-benar bukan harinya sang pemilik gelar juara dunia 9 kali tersebut.
Nah demi menghidupkan lagi kenangan terhadap prestasi Bayliss yang sensasional, Ducati pun menghadirkan motor edisi khusus ‘Panigale V2 Bayliss 1st Championship 20th Anniversary’. Inilah motor sport berkapasitas 955 cc 2 silinder (V) 8 katup berdaya 114 kW (155 hp) @ 10.750 rpm dan torsi 104 Nm (76,7 lb-ft) @ 9.000 rpm. Untuk rangka tak menganut teralis melainkan sudah monokok dengan bobot kendaraan 174,5 kg.
Lalu apa saja sentuhan Bayliss di motor tersebut?
Motor langka ini diproduksi dalam edisi bernomor dengan corak khusus. Selain itu terdapat tanda tangan di tangki dan bakal tersedia di pasaran mulai akhir September dengan harga EUR 20.990 atau sekitar Rp 342 juta.
Ingat itu harga di Eropa. Jika tertarik memboyongnya ke sini siapkan hitungan pajaknya sekalian. Bisa jadi bakal naik hingga 3 kali lipat atau mencapai Rp 1 miliar lebih.
Bagaimana sudah tertarik, atau jangan-jangan bukan fans Troy Bayliss? (anto)
