Otoplasa.co, Sidoarjo – Petugas Jasa Raharja Samsat Sidoarjo turut membantu mensosialisasikan program Pembebasan Pajak Daerah 2024 di titik keramaian. Pembagian leaflet berisikan informasi tersebut, diharap mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam ketaatan pajak kendaraan baik motor dan mobil.
Program yang dilaksanakan meliputi Bebas Bea Balik Nama. Kendaraan Bermotor atas penyerahan kedua dan seterusnya (BBN II) dst , Bebas Sanksi Administratif Keterlambatan PKB dan BBNKB, Bebas PKB Progresif, Bebas Denda SWDKLLJ (Tahun Lewat). Hal ini gencar dilakukan Jasa Raharja Samsat Sidoarjo dengan membagikan leaflet di titik-titik keramaian. Pembagian leaflet untuk meningkatkan persebaran informasi terkait Pembebasan Pajak Daerah 2024 mulai dari 15 Juli dan akan berakhir pada 31 Agustus ini.
Salah satu titik keramaian yang dituju dalam pembagian leaflet informasi tersebut adalah di pasar loak Dusun Larangan, Sidoarjo. Dengan memberikan langsung informasi tersebut pada masyarakat yang datang berbelanja, diharap juga bisa meningkatkan pembayaran pajak kendaraan ini.
Menurut Ichwanul Abror, Jasa Raharja Samsat Sidoarjo. Sosialisasi yang dilakukan guna memberikan kesempatan pada masyarakat agar mendapatkan informasi lebih detail mengenai Program Pembebasan Pajak Daerah 2024. “Pembebasan Pajak Daerah 2024 Kendaraan Bermotor ini sendiri merupakan salah satu program yang dilaksanakan dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar dapat mengurangi beban keuangan dan menjaga kepatuhan pajak,” ujarnya.
“Kami berharap masyarakat Jawa Timur dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya program ini, untuk segera menyelesaikan kewajiban membayar PKB dan SWDKLLJ karena program ini hanya terbatas sampai tanggal 31 Agustus 2024. Nah, bagi Wajib Pajak masyarakat Jawa Timur yang pajak kendaraannya masih menunggak, jangan lupa segera manfaatkan Program Pembebasan Pajak Daerah 2024 di bulan Agustus ini di Kantor Bersama Samsat dan Gerai-Gerai Samsat terdekat,” ajaknya. (dia)
