Otoplasa.co – Fernando Alonso menjadi singa tua yang patut diperhitungkan di ajang F1 GP Bahrain. Pembalap Aston Martin itu meraih podium ketiga, usai keberhasilan Max Verstappen dan Sergio Perez yang masing-masing tampil sebagai juara pertama dan runner-up. Sedangkan nasib naas kembali terjadi pada Charles Lecrec yang di balapan perdana, Ferrari kembali mogok di lintasan.
Alih-alih bersaing mendapatkan podium ketiga, posisinya terbang hingga diraih oleh Alonso. Penampilan juara dunia dua kali berusia 41 tahun itu sangat meyakinkan. Berulang-kali dia memuji bahwa mobilnya kali ini sangat luar biasa.
“Terima kasih untuk semua anggota tim. Sejak pertama kali ujicoba saya sudah yakin mobil ini sangat kuat. Dan ini yang kami raih di Bahrain. Untuk balapan dua seri ke depan, akan sangat krusial karena dari situ kami bisa menentukan apa yang bisa kami raih di musim ini,” jawab Alonso tentang peluang Aston Martin di tahun ini.
Sementara itu Verstappen turut senang akan hasil yang diraih idolanya. “Setelah sekian lama balapan tak bisa melihat Fernando di barisan depan, di Bahrain ini dia kembali tampil dengan sangat luar biasa. Saya senang sekali dia kembali bertarung di barisan depan bersama Aston Martin,” ujarnya.
Bila tiga pembalap di atas bahagia meraih podium, tidak demikian dengan Charles Leclerc. Pembalap kuda jingkrak itu tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah mobilnya terhenti di lintasan.
“Tak hanya kalah balapan dengan performa dua Red Bull, kami pun mengalami seperti yang Anda tahu. Kami harusnya bersaing dengan mengalahkan mereka, tetapi kami tidak memiliki performa untuk bersaing,” sesal Leclerc.
“Mereka sangat istimewa baik saat kualifikasi dan balapan. Mereka satu detik lebih cepat dari kami. Benar-benar berada di kategori yang berbeda. Dan kami akan berusaha tampil lebih baik lagi di balapan berikutnya,” tekadnya.
Cek artikel www.otoplasa.co yang lain di Google News.